Weah Gelar Laga Perpisahan di Marseille

Jakarta - Mantan pemain terbaik dunia, George Weah, menggelar pertandingan perpisahan di Marseille. Para pesepakbola top akan tampil dalam laga tersebut. Kota Marseille dipilih Weah buat menggelar laga perpisahannya karena Marseille FC merupakan klub Eropa terakhirnya sebelum mencoba peruntungan di Uni Emirat Arab dan bermain untuk Al Jazirah. "Saya memang bukan lagi pemain sepakbola profesional namun sepakbola masih menjadi bagian dari hidup saya," kata pria yang berencana untuk mencalonkan diri menjadi kandidat presiden Liberia ini dilansir BBC, Sabtu (11/6/2005).Belum diketahui kapan laga perpisahan Weah akan digelar, namun beberapa pesepakbola yang rencananya akan tampil dalam laga perpisahan ini diantaranya adalah mantan pemain terbaik dunia Zinedine Zidane dan pesepakbola terbaik Eropa tahun 2004 Andriy Shevchenko. Selain itu juga tampil pesepakbola muda Afrika Didier Drogba. "Dia (Weah) adalah contoh buat seluruh Afrika. Saya terlalu muda untuk bermain dengannya jadi pertandingan persahabatan ini adalah mimpi yang jadi kenyataan buat saya," tukas pesepakbola asal Pantai Gading ini.Weah merupakan satu dari sedikit pesepakbola legendaris yang dilahirkan oleh Afrika. Puncak karirnya adalah ketika pada tahun 1995, dia menerima tiga penghargaan individu prestisius yaitu pesepakbola terbaik dunia, Eropa dan Afrika sekaligus. Selama 12 tahun berkarir di Eropa, pesepakbola yang kini berusia 38 tahun itu sudah memperoleh segala yang diimpikan pesepakbola profesional. Diantaranya adalah dua gelar Scudetto (bersama AC Milan), dua gelar juara Prancis (bersama PSG dan Monaco) dan Juara Piala FA (bersama Chelsea). (mel/)