Tevez Sebut Kariernya di China Seperti Liburan

Buenos Aires - Karier Carlos Tevez bersama Shanghai Shenhua di Liga China berakhir mengecewakan. Tevez menganggap periode itu seperti sedang liburan saja.

Striker Argentina itu akhirnya kembali untuk kedua kalinya ke Boca Junior pada awal Januari 2018 setelah dilepas Shenhua, meski kontraknya masih tersisa setahun. Selama berkarier di Negeri Tirai Bambu Tevez justru lebih banyak menerima sorotan negatif daripada kontribusinya.

Baca juga: Tevez Makan Gaji Buta di Shanghai

Mantan bintang Manchester United, Manchester City, dan Juventus itu hanya bermain sebanyak 16 kali di liga dalam 12 bulan bersama Shenhua. Tevez hanya mencetak empat gol dan lima assist, jauh dari ekspektasi mengingat gajinya yang selangit.

"(Kritik) adalah harga yang mesti kubayar karena tidak tampil sesuai standar," ungkap Tevez kepada TyC Sports sebagai mana dikutip ESPNFC. "Aku menghabiskan tujuh bulan untuk liburan."

"Wajahku memperlihatkan segalanya. Apa yang kulakukan di sana? Akan mudah untukku untuk bertahan (setahun lagi). Aku di sana sebagai seorang idola."

Pada Desember 2016, Shenhua memboyong Tevez seharga 71,6 juta pound sterling. Dia digaji sebesar 615 ribu pound sterling ber pekan (sekitar Rp 11,1 miliar). Namun, si pesepakbola mengaku tak kerasan setibanya di China.

"Saat itu keputusan yang sangat sulit untuk meninggalkan Boca, terlepas dari tawaran uangnya. Sekarang aku sudah kembali karena aku ingin kembali ke rumah, kembali ke klubku," Tevez menambahkan.

(rin/mfi)