Dalic mengantar Kroasia mengukir sejarah di Piala Dunia 2018. Pelatih berusia 51 tahun itu membawa Kroasia lolos ke final Piala Dunia untuk pertama kalinya dalam sejarah.
Pada akhirnya Kroasia memang hanya jadi runner-up setelah dikalahkan Prancis di partai puncak. Namun hasil itu sudah melampaui prestasi terbaik Kroasia sebelumnya di Piala Dunia 1998.
Dalic, yang baru ditunjuk sebagai pelatih pada Oktober 2017 jelang berakhirnya kualifikasi Piala Dunia 2018, begitu bangga bisa memimpin Kroasia. Bahkan pekerjaan yang lebih mentereng, seperti misalnya melatih Barcelona, tak akan melampaui kebanggannya memimpin Vatreni.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Masih ada duka karena kami harusnya meraih trofi. Tapi jika seseorang menawarkan saya untuk ada di final sebelum Piala Dunia, kami semua akan mengambilnya," imbuhnya.
Dalic bersama timnas Kroasia mendapat sambutan luar biasa saat kembali ke tanah air meski hanya jadi runner-up Piala Dunia 2018. Mereka disambut bak pahlawan oleh sekitar 250 ribu orang yang memadati ibu kota Kroasia, Zagreb.
Baca juga: Menyambut Kepulangan Para Pahlawan Kroasia |