Italia kalah dari Swedia pada babak playoff yang jadi puncak terpuruknya sepakbola Italia belakangan ini, mengingat itu adalah kali pertama mereka gagal lolos ke putaran final Piala Dunia sejak 1958.
Gli Azzurri pun melakukan transformasi sejak kegagalan ke Piala Dunia 2018. Kini Italia dipimpin oleh Roberto Mancini yang banyak memanggil pemain muda potensial.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Italia akan melakoni laga terakhir menghadapi Portugal, Minggu (18/11/2018) dinihari WIB di San Siro nanti. Stadion yang mengingatkan lagi luka Italia saat disingkirkan Swedia November 2017, sesuatu yang tak mungkin bisa dilupakan para pemain seumur hidupnya.
"Itu menjadi cela yang tak akan bisa dihapus oleh para pemain selama kariernya. Gagal ke Piala Dunia bagi Italia adalah malapetaka. Itu yang saya rasakan," tutur Bonucci seperti dikutip Football-Italia
"Menyenangkan tentunya merasakan Piala Dunia dengan banyak pemain muda yang begitu antusias," sambungnya.
"Sekarang tak ada alasan untuk melihat ke belakang. Hal terpenting adalah kembali ke jalur yang sedang kami bangun bersama Roberto Mancini. Kami melakukan perubahan di lapangan dan juga berharap Presiden FIGC, Gabriele Gravina, membuat langkah besar di luar lapangan," demikian pemain yang memperkuat Juventus itu.