Mueller Kesal Ditendang dari Timnas Jerman

Mueller Kesal Ditendang dari Timnas Jerman

Mohammad Resha Pratama - Sepakbola
Kamis, 07 Mar 2019 23:30 WIB
Thomas Mueller kesal ditendang dari Timnas Jerman (Michael Dalder/Reuters)
Munich - Thomas Mueller kesal dengan cara pelatih Jerman Joachim Loew menendangnya dari timnas. Mueller masih yakin dia akan kembali ke skuat suatu saat nanti.

Ada tiga pemain senior yang dicoret dari timnas Jerman untuk selama-lamanya. Selain Mueller, ada juga duet bek tengah Jerome Boateng dan Mats Hummels. Ketiganya dianggap tak lagi bisa berkontribusi untuk Die Mannschaft karena mulai menurun performanya.

Selain itu, mereka juga dinilai jadi salah satu alasan Jerman tersingkir di fase grup Piala Dunia 2018 lalu karena tidak bermain impresif.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT




Mueller paling disorot mengingat dia adalah top skorer Jerman di dua edisi Piala Dunia terakhir dengan masing-masing lima gol, termasuk saat membawa negaranya juara dunia sekitar lima tahun lalu.

"Saya bingung dengan keputusan pelatih timnas, tapi semakin saya memikirkan itu, saya dibuat semakin marah," ujar Mueller lewat unggahan video di akun instagram-nya,

"Saya tidak puas dengan keputusan yang dibuat untuk saya. Mats, Jerome, dan saya masih bisa bermain di level tertinggi. Kami sudah lama bersama timnas jerman dan juga ikut meraih kesuksesan dalam beberapa tahun terakhir," sambungnya.

"Lalu, tiba-tiba saja setelah pengumuman keputusan itu, Federasi Sepakbola Jerman dan presiden langsung mengirimkan pernyataan ke media. Tidak elok sama sekali, dan itu bukan soal penghargaan."

"Kini semua kembali kepada Anda, fans. Saya selalu bangga mengenakan jersey Jerman dan saya selalu memberikan yang terbaik. Saya ingin berterima kasih atas dukungan yang luar biasa. Petualangan yang mengagumkan, 100 caps, dan banyak pengalaman yang sudah dibagi bersama."




Mueller adalah mesin gol Jerman sejak debut pada 2010. Dia punya 100 caps dengan torehan 38 gol.

"Mereka yang mengenal saya, tahu saya adalah seorang petarung. Saya selalu melihat ke depan. Bersama Bayern, kami punya musim yang luar biasa di depan kami karena ada tiga trofi yang diperebutkan."

"Dan, saya hanya ingin bilang: Saya belum selesai," demikian dia."


(mrp/ran)

Hide Ads