Mbappe Dikritik, Deschamps: Dia Bukan Robot

Mbappe Dikritik, Deschamps: Dia Bukan Robot

Novitasari Dewi Salusi - Sepakbola
Rabu, 12 Jun 2019 18:04 WIB
Didier Deschamps membela Kylian Mbappe dari kritik (Foto: Albert Gea/Reuters)
Andorra La Vella - Didier Deschamps membela Kylian Mbappe dari kritik. Menurut Deschamps, ekspektasi terhadap Mbappe terlalu tinggi.

Performa Mbappe saat timnas Prancis bertanding melawan Bolivia dan Turki jadi sorotan. Saat melawan Bolivia, Mbappe cuma main satu babak. Prancis kemudian kalah kala menghadapi Turki.

Deschamps menilai publik menaruh ekspektasi terlalu tinggi kepada Mbappe. Pelatih Prancis itu menyebut Mbappe tengah melewati fase seperti Paul Pogba yang selalu jadi sorotan.


"Orang pertama yang marah adalah dia. Dia tidak melakukannya dengan sengaja, tapi dia tidak selalu bisa ada di permainan terbaiknya," ujar Deschamps seperti dilansir AS.

"Saya dapat kesan dia sedang melalui apa yang sudah dilewati Pogba selama berbulan-bulan dan bahkan bertahun-tahun. Kami mengharapkan banyak darinya, tapi dia sudah melewati musim yang panjang dan selama itu dia sangat sukses."

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Hari Sabtu (melawan Turki) dia tidak main bagus, tapi begitu juga dengan tim. Dia selalu menyesuaikan dengan kebutuhan kami."


Mbappe kemudian menebusnya dengan terlibat dalam gol-gol Prancis saat menang 4-0 atas Andorra, Rabu (12/6/2019) dini hari WIB. Penyerang 20 tahun itu mencetak satu gol dan menyumbang asisst untuk gol Florian Thauvin.

"Bagus kalau dia punya pemikiran seperti itu. Tidak semua orang bisa menebus pertandingan yang mereka mainkan melawan Turki. Dia butuh liburan. Dia mengumpulkan pengalaman, tapi dia bukan robot, dia masih muda," lanjut Deschamps.

"Sikapnya ada, persahabatan dengan tim. Itu yang paling penting buat saya. Dia punya kualitas. Kadang hal seperti ini terjadi dan kadang tidak. Kali ini bekerja dengan sangat baik," katanya.


(nds/rin)

Hide Ads