Wasit Roberto Tobar menunjuk titik putih setelah Thiago Silva dianggap hand ball. Insiden tersebut terjadi ketika Christian Cueva melepaskan operan, tapi coba diblok Silva. Bola kemudian menerobos sela-sela kaki bek tengah Brasil itu sehingga mengenai tangan kirinya.
Paolo Guerrero menciptakan gol penyama di menit ke-44, untuk membatalkan keunggulan Brasil berkat gol Everton di menit ke-15. Namun, penalti Peru tak cukup untuk menghentikan Selecao yang pada akhirnya tampil sebagai juara usai mencetak dua gol lain dari Gabriel Jesus dan (penalti) Richarlison.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Brasil Juara Copa America, Tite Kecam Messi |
"Hari ini, itu bukanlah penalti pada Thiago, tapi kami terus bermain, kalem, waspada, dan menunjukkan sikap hormat," ucap Tite dikutip Omnisport.
Baca juga: Leganya Gabriel Jesus |
Tite kemudian mengomentari tuduhan Lionel Messi lebih lanjut. Bintang Argentina itu menuding bahwa adanya korupsi di Copa America 2019, usai dikartu merah dalam kemenangan 2-1 atas Chile di playoff.
"Kami dirugikan di sejumlah pertandingan, termasuk Piala Dunia juga, jadi mesti sangat hati-hati. Saya merespons langsung. Saya merespons kepada kehebatan yang dia punya," sambung suksesor Dunga itu.
"Saya harus memahami ini sebagai momen... dia tidak dikartu merah secara adil. Dia memang tidak layak mendapatkannya, yang pantas dikartu merah adalah (Gary) Medel, jadi berhati-hati saja."
Tekel Keras Bek Chile pada Seorang Suporter:
(rin/cas)