Timur Tengah memanas usai jendral Iran, Qasem Soleimani, dibunuh drone AS di kawasan Baghdad, Irak. Peristiwa itu membuat tensi kedua negara langsung meningkat tinggi.
Konflik itu bahkan disebut-sebut berpotensi menghadirkan Perang Dunia III. Jika hal ini terjadi, maka ada banyak hal bakal kena imbas, salah satunya sepakbola.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski AS dan Iran kerap berseteru dalam perang, kedua negara itu juga pernah terlibat duel sengit di lapangan hijau. Tepatnya pada Piala Dunia 1998 saat AS dan Iran berada di Grup F bersama Jerman serta Yugoslavia.
Duel AS Kontra Iran pada 21 Juni 1998 dihelat di Stade de Gerland, Lyon. Saat itu AS yang dilatihan Steve Sampson menghadapi iran yang dibesut Jalal Talebi.
Iran unggul duluan di menit ke-41 lewat Hamid Reza Estill sebelum Mehdi Mahdavikia mencetak gol kedua timnya di menit ke-83. AS cuma bisa memperkecil skor lewat Brian McBride di menit ke-87.
Pada akhirnya tidak ada satupun dari Iran atau AS yang lolos ke babak 16 besar. Iran cuma finis posisi ketiga dengan tiga poin, sementara AS jadi juru kunci tanpa poin.
Pada 16 Januari 2000, Iran dan AS kembali bertemu dalam laga persahabatan yang berkesudahan 1-1. Setelah itu tidak ada lagi pertemuan keduanya.
Bahkan karena dampak pembunuhhan Soleimani, Timnas AS batal menggelar pemusatan latihan di Qatar bulan ini.
(mrp/cas)