Tanggal 1 Mei ini, tepat di Hari Buruh pada 31 tahun lalu, Rungrado May Day Stadium resmi dibuka di Pyongyang, Korea Utara. Ini masih menjadi stadion terbesar di dunia.
Tempat yang juga dikenal dengan nama Rungrado 1st of May Stadium, Stadion Rungrado May Day, atau Stadion Hari Buruh ini dibuka pada 1 Mei 1989. Pada 1 Juli di tahun yang sama, stadion itu menghajat event akbar pertamanya.
Event bertajuk Festival Pemuda dan Pelajar Sedunia ke-13, atau 13th World Festival of Youth and Students. Tidak kurang 22.000 ribu pemuda dari 177 negara berkumpul di Stadion Rungrado May Day untuk acara pembukaan ajang yang berlangsung 1-8 Juli itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dirangkum dari sejumlah sumber, Stadion Rungrado May Day menempati area seluas 20,7 hektare di Pulau Rungrado, Pyongyang. Bentuknya unik, menyerupai kelopak bunga magnolia berkat 16 lengkungan di bagian atasnya. Stadion ini juga memiliki tinggi 60 meter dengan total luas lantai lebih dari 207.000 meter persegi.
Rungrado 1st of May Stadium disebut bisa menampung paling tidak 114.000 penonton, membuatnya jadi stadion terbesar di dunia dalam hal kapasitas. Menggungguli Stadion Sardar Patel (110.000), yang biasa menghelat kriket di India, di posisi kedua.
![]() |
Dalam catatan StadiumDB.com, proses konstruksi Stadion Hari Buruh berlangsung pada rentang 1986-1989. Stadion itu awalnya dipersiapkan untuk menampung 150.000 orang, saat pembukaan tahun 1989.
Disebutkan pula bahwa Stadion Rungrado May Day mencatatkan rekor jumlah penonton sampai dengan 190.000 orang untuk sebuah ajang gulat di tahun 1995.
Pada bulan September 2018, stadion ini menjadi saksi bersejarah ketika Presiden Korea Selatan Moon Jae-in menyampaikan pidato bersama Kim Jong Un, pemimpin tertinggi Korea Utara. Pidato bertema unifikasi, perdamaian, dan kerja sama itu konon disaksikan langsung oleh sekitar 150.000 warga Korea Utara yang berada di dalam Rungrado May Day Stadium.
(krs/mrp)