Edinson Cavani menuju pintu keluar Paris Saint-Germain. Mantan pemain PSG, Nicolas Anelka, menilai bekas klubnya itu akan membuat kesalahan besar dengan membiarkan Cavani pergi.
Kontrak Cavani bersama PSG akan habis pada akhir bulan ini. Itu berarti Cavani bisa pergi secara cuma-cuma pada bursa transfer mendatang.
Selain itu, PSG juga sudah mempermanenkan status Mauro Icardi. Les Parisiens sudah punya stok penyerang yang cukup di lini depan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun Anelka tak sepakat dengan langkah PSG itu. Eks pesepakbola asal Prancis itu menilai PSG membuat kesalahan dengan melepas Cavani.
"Membiarkan Cavani pergi akan jadi sebuah kesalahan besar," ujar Anelka seperti dikutip Marca.
"Dia adalah pemain nomor sembilan yang tak lagi Anda temukan," lanjut mantan pesepakbola yang pernah membela PSG pada 1996-1997 dan 2000-2002 itu.
"Dia mencetak gol dan berguna apapun kondisinya, dia adalah striker super dan Anda mengambil risiko dengan melepasnya ke kompetitor, karena dia akan gabung klub top."
Cavani gabung PSG dari Napoli pada 2013. Striker asal Uruguay itu kini tercatat sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang masa PSG dengan 200 gol.
(nds/nds)