Roberto Mancini bertekad melanjutkan laju positif yang ditorehkan bersama Italia. Gli Azzurri bakal tampil mati-matian di ajang UEFA Nations League.
Italia tampil apik di bawah besutan Mancini. Mereka menyapu bersih 10 laga kualifikasi Piala Eropa 2020 dengan kemenangan.
Italia mampu menyegel tempat di putaran final Piala Eropa 2020, tapi ajang tersebut harus mundur setahun ke 2021 akibat pandemi COVID-19. Hal tersebut membuat Italia kini mengalihkan fokus ke UEFA Nations League 2020/2021.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
La Nazionale akan membuka langkah mereka di ajang ini dengan menghadapi Bosnia-Herzegovina (5/9) dan Belanda (7/9). Leonardo Bonucci dkk berada di League A dan tergabung di Grup 1 bersama Bosnia, Belanda, dan Polandia.
Mancini bertekad melanjutkan laju positif yang ditorehkan bersama timnas Italia. Ia menegaskan timnya tak akan main-main di ajang UEFA Nations League.
Mantan pelatih Manchester City itu mengincar raihan tertinggi di ajang ini, pasalnya laga final bakal dihelat di Italia. Selain itu, kiprah di UEFA Nations League juga bakal mempengaruhi peringkat FIFA Italia yang mempengaruhi pot di Kualifikasi Piala Dunia 2022.
"Kami berharap dapat memulai dalam kondisi yang sama seperti 10 bulan yang lalu. Saya juga berharap orang-orang tetap mendukung kami," kata Mancini dikutip dari ANSA.
"Sejauh ini, timnas kami sudah tampil bagus. Namun, kami harus tetap melakukan perbaikan di setiap aspek, teknis, dan taktik. Kami bekerja setiap hari untuk berkembang."
"Ini adalah kompetisi yang kami benar-benar perhatikan. Sejak saya mengambil alih tim, kami terus meningkat, kami harus tetap berada di posisi 10 besar. Ini untuk menghindari hal yang sulit di kualifikasi Piala Dunia."
"UEFA Nations League juga penting karena partai Final akan dimainkan di Italia," tuturnya melanjutkan.
(pur/yna)