.webp)
Kylian Mbappe jadi pahlawan kemenangan Prancis di UEFA Nations League. Namun penyerang 21 tahun itu kembali cedera. Duh!
Di Friends Arena, Stockholm, Minggu (6/9) dini hari WIB, Prancis menang tipis 1-0 atas tuan rumah Swedia. Gol tunggal Les Bleus dicetak Mbappe di menit ke-41 lewat aksi individu dari sisi kiri kotak penalti.
Namun Mbappe tak bisa tampil penuh di laga ini. Ia harus diganti Anthony Martial pada menit ke-77 setelah mengalami rasa sakit di engkel kaki kanannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Cedera tersebut mirip dengan yang diderita pemain Paris Saint-Germain itu pada 24 Juli lalu di Final Piala Prancis melawan Saint-Etienne. Kala itu, ia baru kembali merumput tiga pekan kemudian, dalam laga Atalanta vs PSG di Liga Champions.
Meski begitu. Mbappe optimis cederanya tak parah kali ini. Ia pun yakin bisa kembali bermain melawan Kroasia pada Rabu (9/9) dini hari WIB, jika memang pelatih Didier Deschamps mau menurunkannya.
"Sedikit sakit. Saya mengalami benturan, tapi kondisinya akan segera membaik jadi tak masalah," kata Mbappe kepada M6, dikutip Sportskeeda.
"Kami akan memulihkan diri agar bisa tampil lebih baik melawan Kroasia. Kami akan berlatih lagi. Pelatih yang akan menentukan saya akan turun apa tidak," sambungnya.
Di sisi lain, Deschamps juga yakin Mbappe baik-baik saja. Namun jika memang pemainnya itu perlu istirahat, maka Deschamps tak akan mengambil risiko.
"Kondisinya sudah membaik selepas laga. Dia memang mengalami benturan di bagian kakinya yang sensitif. Dia terus bermain, sekalipun saya tak mengambil risiko," kata Deschamps.
"Kami akan lihat bagaimana kondisinya di hari Minggu. Pemain lain juga akan dipantau. Saya tak mau ambil risiko. Jadi mari kita lihat bagaimana kondisi engkelnya nanti. Saya akan bicara padanya untuk memastikan dia bisa main atau tidak melawan Kroasia."
"Dia tidak melemah kok. Dia memang belum dalam performa terbaik, seperti halnya pemain lain, tapi dia punya kekuatan untuk selalu mencetak gol, seperti yang dia lakukan barusan (melawan Swedia). Tak banyak pemain yang bisa begitu," puji pelatih 51 tahun itu.
(adp/rin)
