.webp)
Musim panas ini Eduardo Camavinga bertahan di Rennes sekalipun disebut-sebut sebagai salah satu incaran Real Madrid. Pesepakbola remaja itu baru saja bikin gol akrobat di timnas Prancis, saat debutnya sebagai starter.
Di usia yang masih 17 tahun, Camavinga sudah memperlihatkan performa luar biasa bersama Rennes. Kiprahnya di lini tengah itu pula yang menjadi salah satu alasan Rennes berhasil lolos ke Liga Champions.
Dalam statistiknya, Eduardo Camavinga tampil 36 kali di seluruh ajang musim lalu, dengan 24 di antaranya di Liga Prancis. Pemain tengah keturunan Angola itu mampu mencatatkan 4,2 tekel sukses di setiap laga. Tak cuma itu, ia pun mencatatkan 1,4 intersep, 1,9 pelanggaran, 1,3 clearance, 1,9 dribble sukses. Hal itulah yang bikin Zinedine Zidane kepincut menggaetnya ke Real Madrid.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Diminati Real Madrid, Camavinga Setia Rennes |
Konon, El Real siap memenuhi permintaan Rennes sebesar apapun demi bisa mendatangkan Eduardo Camavinga karena hendak memproyeksikannya sebagai pemain masa depan. Tapi Real Madrid gagal melakukannya, paling tidak di musim panas ini.
Eduardo Camavinga sendiri mulai dipanggil ke timnas Prancis senior pada Agustus 2020 lalu, ketika Paul Pogba sedang berhalangan usai tes COVID-19. Ia debut sebagai pemain pengganti di tanggal 8 September, dalam kemenangan 4-2 atas Kroasia.
Nah, laga Prancis Vs Ukraina di Stade de France, Kamis (8/10/2020) dini hari WIB, menjadi momen penting berikutnya buat Camavinga. Ia bukan cuma jadi starter untuk pertama kalinya, tapi juga bikin gol. Dengan cara yang istimewa pula.
Baca juga: Giroud Dua Gol, Prancis Bantai Ukraina 7-1 |
Kemenangan telak Prancis atas Ukraina, dengan skor 7-1, sosok Eduardo Camavinga menjadi yang pertama mencatatkan namanya di papan skor. Bukan dengan cara biasa-biasa saja, tapi secara akrobatik.
Saat laga belum genap 10 menit, Olivier Giroud menanduk bola dari sebuah umpan silang ke depan gawang. Si kulit bundar lalu menuju Camavinga yang memang sudah bersiaga menyerbu ke arah gawang. Dalam posisi membelakangi gawang, ia melepaskan tendangan akrobatik yang mengirim bola melewati pemain Ukraina untuk menjadi gol.
Pemain usia 17 tahun itu sukses jadi pembuka kemenangan 7-1 Prancis atas Ukraina lewat gol cantik. Performa itu niscaya bikin Real Madrid, atau klub-klub top lainnya, bakal kian lekat memantau Eduardo Camavinga.
Baca juga: Giroud Dua Gol, Prancis Bantai Ukraina 7-1 |
