Kemenangan Tak Cukup Antar PSG Juara Ligue 1

Paris -

Kemenangan atas Brest tak cukup membawa Paris Saint-Germain menjuarai Ligue 1. Hasil ini begitu membuat kecewa Mauricio Pochettino.

PSG gagal menutup musim ini dengan raihan gelar juara Liga Prancis. Ini merupakan kali pertama dalam tujuh tahun terakhir Les Parisiens gagal menyabet gelar tersebut.

Pada laga pekan terakhir, PSG sebenarnya mampu menang 2-0 di markas Brest, Stade Francis-Le Bie, Senin (24/5/2020) dini hari WIB. Dua gol kemenangan pasukan Mauricio Pochettino lahir dari bunuh diri Romain Favre dan Kylian Mbappe.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, kemenangan ini seakan tak berarti untuk PSG karena di saat bersamaan Lille menang 1-2 atas Angers di Stade Jean-Bouin. Les Douges menang berkat gol dari Jonathan David dan Burak Yilmaz yang hanya mampu dibalas Angelo Fulgini.

Lille berhasil mengakhiri dominasi PSG usai keluar sebagai juara Ligue 1 dengan raihan 83 poin. PSG harus rela finis sebagai runner-up dengan terpaut satu angka di belakang pasukan Christophe Galtier.

Pochettino jelas kecewa dengan kegagalan timnya meraih gelar Ligue 1 ini. Keajaiban yang diharapkannya terjadi di laga Angers vs Lille ternyata tak terjadi.

"Tentu saja kami kecewa, kami benar-benar percaya bahwa apa pun bisa terjadi pada Angers, tetapi itu tidak terjadi. Saya pikir kami profesional dan kami menang," ujar Pochettino.

"Namun pada akhirnya, itu tidak cukup untuk memenangkan gelar. Kami adalah kecewa dan sangat sedih," jelasnya.

Kegagalan PSG menjadi juara Ligue 1 tersebut membuat mereka hanya meraih satu trofi di musim ini. Satu-satu gelar yang bisa digenggam Neymar dkk adalah juara Coupe de France.

Musim ini memang berjalan sulit untuk PSG. Tim Ibukota Prancis ini harus memecat Thomas Tuchel di tengah musim setelah penampilan PSG tak terlalu memuaskan dan pria asal Jerman ini juga berseteru dengan direksi klub.

PSG kemudian menunjuk Pochettino pada Januari tahun ini sebagai manajer anyar. Kehadiran pria asal Argentina ini tak langsung mampu mengangkat PSG.

Pochettino juga gagal mewujudkan ambisi PSG meraih trofi Liga Champions untuk pertama kalinya. Di ajang tersebut musim ini, kiprah PSG terhenti di babak semifinal usai dikandaskan Man City.