Ajang Euro 2020 akan digelar dalam hitungan hari. Negara mana yang akan menjadi kuda hitam turnamen elite itu kali ini?
Euro 2020 akan dimulai pada Sabtu (12/6/2021) WIB. Ajang itu akan dibuka dengan pertandingan Grup A antara Turki vs Italia.
Akan ada 24 negara yang ikut serta, yang akan terbagi menjadi 8 grup. Tiap kelompok sendiri dikategorikan berdasarkan rangking UEFA dan berdasarkan hasil kualifikasinya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berbicara tentang kompetisi antarnegara, menarik ditunggu penampilan tim yang bakal bertindak menjadi kuda hitam. Siapa tim-tim kelas menengah, yang bisa mengganggu hegemoni tim raksasa?
Dari berbagai grup, tentu ada masing-masing 'calon kuda hitam' yang berpotensi tampil apik sejak putaran pertama, bahkan jika beruntung, bisa menggoreskan sejarah seperti apa yang dilakukan Yunani pada Euro 2004, ketika bisa menjadi juara.
Berikut detikSport rangkum kandidat kuda hitam di Euro 2020
1. Timnas Turki
Turki sedang menjadi sorotan, setelah penampilan apiknya di kualifikasi, setelah menjadi runner up di bawah Prancis. Materi pemain mumpuni juga menjadi alasan mengapa Turki layak disebut kuda hitam. Caglar Soyuncu, Ozan Kabak, dan Merih Demiral punya pengalaman bagus di Eropa bersama klubnya.
Belum lagi pemain berpengalaman seperti Burak Yilmaz, yang pada Maret lalu bikin hat-trick ke gawang Belanda di Kualifikasi Piala Dunia 2022. Tak ayal, semifinalis Piala Dunia 2002 dan Euro 2008 itu diunggulkan berbicara banyak di Euro 2020
2. Timnas Polandia
Kehadiran Robert Lewandowski cukup membuat banyak tim harus was-was. Striker 32 tahun itu punya cukup kapasitas untuk mengangkat timnya berbicara banyak di Euro 2020.
Pemain Bayern Munich itu baru saja merebut sepatu emas Eropa musim 2020/2021, berkat ketajamannya. Ia membuat 48 gol untuk Die Roten, termasuk memecahkan rekor gol semusim di Bundesliga milik Gerd Mueller.
Polandia sendiri maju ke Euro 2020 dengan menjadi juara grup di kualifikasi. Mereka mengemas 8 kemenangan, sekali imbang, dan sekali kalah. Di Euro 2016, Lewandowski dkk sendiri bisa maju sampai perempatfinal, sebelum disingkirkan Portugal lewat adu penalti.
3. Timnas Kroasia
Kroasia dinilai masih akan berbicara banyak di Euro 2020, setelah mampu finis kedua di Piala Dunia 2018. Hrvatska bisa menjadi kuda hitam lagi.
Membawa pemain sarat pengalaman macam Luka Modric, Ivan Perisic, dan Mateo Kovacic, Kroasia diyakini bisa merepotkan di Grup D, yang tergabung bersama Inggris, Republik Ceko, dan Skotlandia.
4. Timnas Denmark
Denmark masih berusaha mengulang mimpi di Euro 1992. Ketika itu, Tim Dinamit menjadi juara.
Sejak juara di edisi itu, capaian terbaik Denmark cuma sampai perempatfinal, yang dicapai pada 2004. Sisanya, Denmark hanya pemanis fase grup.
Ke Euro 2020, Denmark membawa materi pemain yang terbilang cukup disegani. Banyak bintang dari kiper hingga striker.
Dari mulai kiper Kasper Schmeichel, bek Andreas Christensen, gelandang macam Christian Eriksen dan Thomas Delaney, hingga juru gedor macam Martin Braithwaite.
Di Euro 2020, Denmark sendiri tergabung di Grup B bersama Belgia, Rusia, dan Finlandia. Menilik peluang, Denmark bisa maju ke fase knockout bersama Belgia.
5. Timnas Republik Ceko
Republik Ceko merupakan tim langganan di Euro. Mereka kini sedang tampil untuk tujuh kali beruntun di Piala Eropa, hanya kalah dari Prancis (8) dan Jerman (13).
Meski penampilannya di Euro 2016 cukup mengecewakan, Republik Ceko punya kans merepotkan di Grup D, yang tergabung bersama Inggris, Kroasia, dan Skotlandia.
Menilik persaingan, Republik Ceko akan bersaing ketat dengan Kroasia untuk mendampingi Inggris ke putaran berikutnya di Euro 2020.