Karena Paul Pogba Kurang Dihargai di Liga Inggris

Paul Pogba sejauh ini tampil cemerlang bersama Timnas Prancis di Euro 2020. Di level klub bersama Manchester United, Pogba selalu dipandang sebelah mata.

Paul Pogba selalu turun jadi starter di fase grup Euro 2020. Prancis mengandalkannya sebagai jendral lapangan di tengah.

Pogba berperan dalam mengalirkan bola ke tiga penyerang di depan. Pogba mampu melepas umpan-umpan yang memanjakan dan menciptakan ruang untuk menembak. Satu assist dikemasnya sejauh ini.

Paul Pogba motor serangan Prancis di Euro 2020 (Getty Images/Franck Fife - Pool)

Pemain Crystal Palace, Andros Townsend ditanya komentar penampilan Paul Pogba bersama Prancis di Euro 2020. Sebab selalu muncul perdebatan, Pogba terlihat bermain lebih cemerlang bersama Tim Ayam Jantan dibanding bermain bersama Manchester United di level klub.

"Bagi saya, dia adalah pemain besar di turnamen sejauh ini," terang Townsend kepada ITV.

"Entah bagaimana, dia selalu menemukan cara untuk mengumpan ke para penyerang walau dikepung oleh empat bek. Umpan-umpan Pogba terbaik," lanjutnya.

Menurut Townsend, dirinya mengaku memang begitu berbeda melihat Paul Pogba bermain untuk negaranya dibanding bermain di klub. Pogba di Liga Inggris, bagi Townsend kruang dihargai.

"Di Liga Inggris, para penonton lebih suka melihat pemain yang berlari selama 90 menit dan punya tembakan keras. Pogba bukanlah pemain yang seperti itu," ungkapnya.

"Para fans di Liga Inggris kurang menghargainya, menuntut Pogba tidak bermain menjadi dirinya sendiri," jelasnya.

Paul Pogba masih jadi andalan Prancis di ajang Euro 2020. Prancis sendiri menembus babak 16 besar yang kemudian akan berhadapan dengan Swiss pada Selasa (29/6) dinihari pukul 02.00 WIB.

Simak informasi dan berita menarik lainnya di Euro 2020/2021 pada link berikut ini.