Mantan pilar Italia Fabrizio Ravanelli mengkhawatirkan kinerja wasit saat Italia vs Inggris. Wasit menjadi satu-satunya hal yang bisa menyulitkan Italia.
Final Piala Eropa 2020 bakal menghadirkan duel Italia vs Inggris di Wembley, Senin (12/7/2021) dini hari WIB. Beberapa pihak menilai ini menjadi laga final yang ideal.Hal tersebut karena kedua tim sama-sama punya catatan apik dengan belum terkalahkan di ajang ini.
Mantan penyerang timnas Italia, Fabrizio Ravanelli menilai duel di Wembley bakal berlangsung sangat ketat berkaca pada performa kedua negara saat ini. Ketatnya pertandingan menurut Ravanelli bisa membuat duel ini menjadi minim gol.
"Saya mengharapkan pertandingan yang sangat menegangkan dan ketat, karena kedua belah pihak akan saling menghormati satu sama lain," kata Ravanelli kepada surat kabar Il Mattino dikutip dari Football Italia.
"Inilah mengapa ini bisa menjadi pertandingan dengan sedikit gol, tetapi pertarungan secara taktik yang sangat menarik," jelasnya.
Pria yang pernah bermain di Middlebrough ini juga tak merasa Inggris bakal diuntungkan di laga nanti karena bermain di rumah sendiri. Satu-satunya hal yang dikhawatirkan Ravanelli bakal menyulitkan Italia adalah soal kepemimpinan wasit.
Kekhawatiran Ravanelli ini muncul karena Inggris dianggap diuntungkan oleh keputusan saat menang 2-1 atas Denmark lewat perpanjangan waktu. Gol penentu kemenangan Inggris yang dibuat oleh Harry Kane dianggap kontroversial.
Kane mencetak gol memanfaatkan bola muntah sepakan penaltinya yang ditepis oleh Kasper Schmeichel. Proses penalti ini yang banyak diperdebatkan karena dinilai lahir dari diving Raheem Sterling.
"Bermain di Wembley sebenarnya bisa menjadi keuntungan bagi kami. Kami memiliki pemain berpengalaman seperti Leonardo Bonucci dan Giorgio Chiellini, sedangkan untuk Inggris itu bisa menghadirkan tekanan untuk mereka," ungkap Ravanelli.
"Pada kenyataannya, satu-satunya kekhawatiran yang saya miliki adalah bahwa soal meja perayaan telah ditetapkan untuk Inggris. Penalti melawan Denmark itu tidak ada, kinerja wasit memalukan," jelasnya.
(pur/bay)