Di Mata Henry, Messi di PSG Bukanlah Messi di Barca

Di Mata Henry, Messi di PSG Bukanlah Messi di Barca

Afif Farhan - Sepakbola
Kamis, 18 Nov 2021 15:41 WIB
Paris Saint-Germains Argentinian forward Lionel Messi reacts during the French L1 football match between Olympique Marseille (OM) and Paris Saint-Germains (PSG) at Stade Velodrome in Marseille, southern France, on October 24, 2021. (Photo by NICOLAS TUCAT / AFP)
Henry Jelaskan Messi di PSG Bukanlah Messi di Barca (AFP)
Paris -

Lionel Messi masih kesulitan bersinar bersama Paris Saint-Germain (PSG), belum seperti di Barcelona dulu. Thierry Henrry sih tidak kaget.

Lionel Messi belum juga bertaring di Liga Prancis bersama PSG. Dari lima laga, belum juga gol atau assist mengalir dari kakinya.

Beruntung, Messi masih bertaji di Liga Champions. Tiga gol sudah dikemasnya dari tiga laga.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Thierry Henry, legenda sepakbola asal Prancis, pernah merasakan bermain bersama Lionel Messi di Barcelona dulu. Itu di tahun 2007 sampai 2010.

"Tidak mudah bagi pelatih Mauricio Pochettino untuk meramu para pemain bintang, terutama Lionel Messi," ujarnya kepada Journal du Dimanche.

ADVERTISEMENT

"Pochettino harus mencari sistem yang tepat untuknya dan untuk timnya," lanjutnya.

ROME - MAY 27:  Lionel Messi of Barcelona celebrates with his team mate Thierry Henry after Messi scored the second goal for Barcelona during the UEFA Champions League Final match between Barcelona and Manchester United at the Stadio Olimpico on May 27, 2009 in Rome, Italy.  (Photo by Jasper Juinen/Getty Images)Henry dan Messi ketika sama-sama di Barcelona (Getty Images/Jasper Juinen)

Lionel Messi di Barcelona dulu, bagi Thierry Henry begitulah berbeda dengan Messi di PSG kini. Sebab di Barcelona, Messi sudah masuk dalam sistem klub sejak bermain di level akademi.

"Di Barcelona, sudah ada 'jalannya' karena klub itu punya sejarah yang panjang. Messi tidak pernah kesulitan di sana," sambungnya.

Menyatukan trio Lionel Messi-Kylian Mbappe-Neymar di PSG, menurut Henry juga tak semudah membalikkan telapak tangan. Menurut pandangannya, Messi bak terisolasi.

"Messi seperti terisolasi, dia seharusnya mengendalikan bola. Coba Messi ditempatkan di tengah, itu akan lebih baik untuknya supaya mendapat tempo permainan," tutupnya.

(aff/mrp)

Hide Ads