Pelatih Paris Saint-Germain Mauricio Pochettino santer dikabarkan akan diganti dengan Zinedine Zidane. Namun, Pochettino enggan terseret dalam spekulasi itu.
Masa depan Pochettino belakangan ramai dipertanyakan sekalipun kontraknya masih akan berlangsung sampai 2023. Soalnya, PSG tak cukup meyakinkan di bawah racikan pelatih asal Argentina itu.
Les Parisiens terdepak lebih awal di Coupe de France dan cuma finis runner-up di fase grup Liga Champions. Sekalipun PSG masih perkasa di Ligue 1 dengan unggul 13 poin dari rival terdekatnya, Marseille.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ada yang menyebut Mauricio Pochettino bakal tetap digantikan Zidane apapun hasil PSG di akhir musim ini. Rumor lainnya, Pochettino siap mundur andai PSG gagal melewati Real Madrid di babak 16 besar Liga Champions.
Zidane sendiri sedang lowong sejak meninggalkan Madrid di musim panas tahun lalu dan Les Parisiens dipercaya sebagai pemburu utamanya. Sementara itu Pochettino begitu kencang kaitkan dengan kursi manajer Manchester United selepas era Ralf Rangnick di akhir musim nanti.
"Saya tidak tahu, bukan saya yang akan memutuskan," ceplos Pochettino kepada Cadena SER, dilansir Mirror. "Zidane itu seorang pelatih yang hebat, dia sudah menunjukkannya di Real Madrid."
"Dia bisa melatih tim manapun di dunia. Juga, dia itu orang Prancis. Itu adalah satu pertanyaan lagi untuk direktur olahraga klub atau presiden," sambung mantan juru taktik Tottenham Hotspur ini.
"Dengar, ketika Zinedine Zidane melatih Real Madrid, berapa banyak rumor yang muncul tentang saya di Inggris? Kami, ketika kami melatih sebuah klub sekelas PSG, kami tahu apa yang mengikuti dengan posisi ini. Itu harus diterima, kalau tidak saya tidak akan bisa duduk di depan Anda sekarang sebagai pelatih PSG," lugas Pochettino.
(rin/rin)