Kemenangan Paris Saint-Germain 1-0 atas Real Madrid mengubah pendirian Kylian Mbappe. Bintang PSG itu kini dilaporkan enggan pindah ke Madrid di musim depan.
Mbappe memimpin PSG saat berjumpa Madrid di leg I babak 16 besar Liga Champions, kemarin. Tidak sedikit yang menganggap itu adalah laga 'audisi' penyerang berusia 23 tahun itu sebelum berkostum El Real setelah kontraknya selesai pada Juni mendatang.
Pada prosesnya Mbappe menjadi mimpi buruk Madrid di sepanjang pertandingan. Mbappe tercatat membuat empat tembakan on target, atau setengah dari total 8 percobaan PSG ke gawang Los Blancos. Dia juga membuat 18 sentuhan di kotak penalti lawan sebelum menentukan kemenangan timnya dengan mencetak gol cantik di pengujung permainan.
Baca juga: Kylian Mbappe Baper Lawan Real Madrid? |
Namun, penampilan dominan Kylian Mbappe melawan Real Madrid itu rupanya berpengaruh pada masa depannya. Laporan media Spanyol, SPORT, menyebutkan pemenang medali juara Piala Dunia 2018 itu sangat frustrasi dengan kualitas skuad Madrid saat ini.
Untuk itu Mbappe memutuskan untuk menunggu dan mempertimbangkan sebelum mengambil keputusan. Jika rumor ini bukan isapan jempol belaka, maka ini akan menjadi pukulan hebat bagi Presiden Madrid Florentino Perez, yang ngebet ingin memboyong Mbappe ke Santiago Bernabeu.
Dikabarkan pula Mbappe kini serius mempertimbangkan kepindahan ke Premier League, dengan Liverpool disebut sebagai tim yang tertarik.
"Aku belum memutuskan masa depanku. Aku bermain untuk PSG, salah satu klub terbaik di dunia," kata dia setelah pertandingan.
"Apakah pertandingan ini memengaruhi masa depanku? Tidak, aku belu memutuskan kok. Aku memberikan yang terbaik dan kemudian kita lihat apa yang akan terjadi di musim berikutnya," Kylian Mbappe menanggapi tentang rumor kepindahannya ke Real Madrid.
(rin/krs)