Dua kiper Chelsea, Edouard Mendy dan Kepa Arrizabalaga memiliki nasib yang kontras jelang Piala Dunia 2022. Nama pertama belakangan ini menjadi cadangan, tapi tetap berangkat ke Qatar. Nama terakhir justru sebaliknya.
Sejak Thomas Tuchel dipecat dan digantikan oleh Graham Potter, Mendy pun mulai kehilangan tempatnya di skuad utama The Blues. Ia baru kembali dipercaya saat Kepa mengalami cedera pada 29 Oktober silam dalam laga melawan Brighton & Hove Albion.
Sudah tiga laga dijalani Mendy, dan semuanya berujung kekalahan. Selain Brighton, Chelsea juga tumbang di tangan Arsenal dan Manchester City (Piala Liga Inggris). Meski begitu, nasib Mendy masih bagus di Timnas Senegal.
Berstatus pahlawan saat Singa Teranga menjuarai Piala Afrika awal tahun ini, Mendy tetap dipanggil pelatih Aliou Cisse. Penampilannya belakangan ini tak sampai membuatnya tergeser dari persaingan skuad.
Hal berbeda justru dialami Kepa. Musim ini, ia sudah tampil 11 kali di seluruh ajang dan mencatat delapan cleansheet. Ia sukses merebut kembali tempatnya sebagai kiper utama usai disingkirkan Mendy selama dua musim ke belakang.
Upayanya itu sempat berujung manis karena berhasil masuk skuad sementara Timnas Spanyol. Apa daya, takdir berkata lain. Cedera di plantar fascia yang ia alami membuatnya harus menepi sebentar.
Apesnya lagi, pelatih La Furia Roja, Luis Enrique sudah punya pilihannya sendiri. Selain Unai Simon dan Robert Sanchez yang sudah dipercaya sejak Euro 2020 tahun lalu, eks pelatih Barcelona itu memutuskan membawa David Raya (Brentford).
Akibatnya, Kepa pun harus menunggu lagi untuk bisa kembali ke skuad utama Spanyol. Terakhir kali ia dipercaya tampil sebagai kiper terjadi pada Oktober 2020, saat bermain imbang 0-0 menghadapi Portugal di laga persahabatan.
(adp/ran)
