.webp)
Mesut Oezil membela Cristiano Ronaldo yang diterpa berbagai kabar buruk akhir-akhir ini. Ia menilai para pengkritik Ronaldo hanya mendompleng nama besar CR7.
Ronaldo banyak mendapat sorotan buruk akhir-akhir ini. Ia bikin kehebohan saat berkeluh kesah soal situasi buruknya di Manchester United dalam wawancara ekslusif dengan Piers Morgan.
Setelah kontroversi wawancara ini, Ronaldo dan Manchester United resmi untuk mengakhiri kebersamaan. Wawancara tersebut juga digosipkan mengganggu keharmoniasin Timnas Portugal menjelang Piala Dunia 2022.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di bayang-bayangi hal tersebut, Ronaldo mendapat sorotan berlebih di Piala Dunia 2022. Kesan buruk semakin lekat untuk CR7 karena dirinya tak tampil apik bersama Selacao das Quinas. Ia baru bikin satu gol dari penalti.
Kondisi ini diperparah dengan beberapa drama yang dibuatnya Ronaldo dilaporkan sempat ngambek saat diganti saat melawan Korea Selatan. Pelatih Portugal, Fernando Santos, kemudian membangkucadangkannya di laga kontra Swiss.
Pengganti Ronaldo, Goncalo Ramos, tampil menawan di laga tersebut dengan mengemas hat-trick dan satu assist. Portugal tampil cair tanpa Ronaldo di laga itu dan menang 6-1 atas Swiss. Anggapan Ronaldo sudah habis semakin menyeruak akibat ini.
Di tengah anggapan buruk yang menghampiri Ronaldo ini, Mesut Oezil berusaha membela mantan rekannya di Real Madrid tersebut lewat unggahan di akun Instagramnya. Oezil menyebut pihak-pihak yang mengkritik Ronaldo hanya 'numpang tenar' memanfaatkan nama besar pria kelahiran Madeira tersebut.
Oezil juga mewajarkan penurun performa Ronaldo mengingat usianya sudah lewat jauh dari masa emas pesepakbola. Ia menegaskan layak untuk lebih dihormati menilik dari capaian luar biasanya di masa lalu.
"Saya benar-benar tidak mengerti dari mana datangnya hal negatif terus-menerus dari media tentang Cristiano ... Media hanya mencoba untuk mendapatkan klik, dan pandit yang tidak punya karier hanya ingin mendapatkan perhatian dengan nama besarnya dan mencoba untuk membuatnya terlihat buruk," tulis Oezil.
"Dia segera berusia 38 tahun - jadi apa yang mengejutkan bahwa dia tidak lagi mencetak 50 gol dalam satu musim? Setiap fans sepak bola di luar sana pasti senang melihatnya bermain sepak bola kelas dunia selama 20 tahun - saya tidak berpikir siapa pun dari generasi baru akan dapat menyamai angkanya lagi. Dia akan selamanya berada dalam levelnya sendiri."
"Setiap orang harus lebih menghormati salah satu atlet terhebat dalam sejarah olahraga..," lanjutnya.
