Prancis masih dalam jalur mempertahankan gelar juara usai menembus semifinal Piala Dunia 2022. Prancis berpotensi menyamai pencapaian Brasil pada 60 tahun lalu.
Les Bleus berhasil lolos dari dari adangan Inggris di perempatfinal lewat kemenangan 2-1 pada Minggu (11/12) dinihari WIB. Kemenangan Prancis ditentukan oleh gol-gol Aurelien Tchouameni dan Olivier Giroud, yang hanya bisa dibalas Inggris dengan sebiji gol penalti Harry Kane.
Selanjutnya, Prancis akan ditantang tim kejutan, Maroko, pada Kamis (15/12) dinihari WIB. Kylian Mbappe dkk difavoritkan melaju ke final untuk menghadapi pemenang antara Argentina vs Kroasia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Antoine Griezmann sang Pelayan Prancis |
Bahkan tidak bisa dipungkiri cukup realistis untuk mengunggulkan skuad Ayam Jantan menyabet gelar juara. Selama 60 tahun terakhir, belum ada tim lain yang berhasil mempertahankan trofi Piala Dunia sejak Brasil melakukannya di 1962.
Meski demikian, pelatih Prancis Didier Deschamps meredam ekspektasi itu. "Maafkan saya, tapi anda terburu-buru," ucap pemenang Piala Dunia 1998 itu dikutip Fox Sports.
"Kami akan bermain di semifinal. Kami semakin dekat ke final. Di masa lalu, memang, tim-tim juara dunia tidak selalu bagus di Piala Dunia berikutnya, dan kami mampu mengatasi tantangan itu," sambung dia
Baca juga: Dear Prancis, Awas Diterkam Singa Atlas |
"Semakin banyak anda memenangi pertandingan, semakin kuat anda. Anda jangan lupa bahwa anda juga perlu merasa rendah hati. Kami dilarang jemawa," lugas Deschamps.
Maroko sedang menjalani Piala Dunia 2022 dengan sensasional usai menyisihkan tim-tim yang lebih diunggulkan. Achraf Hakimi dkk sukses melibas Belgia (fase grup), Spanyol (16 besar), dan Portugal (perempatfinal).
"Maroko pantas dipuji. Mungkin mereka tidak diharapkan di sini [semifinal], tap mereka cuma kemasukan satu gol, dan melihat mereka di sini sama sekali bukan kejutan," imbuh Deschamps jelang Prancis vs Maroko.
(rin/krs)