.webp)
Selesai sudah kejutan Maroko, kalah 0-2 dari Prancis di semifinal Piala Dunia. Les Bleus punya jam terbang yang lebih tinggi untuk tidak main cantik demi menang!
Prancis vs Maroko digelar di Al Bayt Stadium, Al Khor, Kamis (15/12) pada lanjutan semifinal Piala Dunia 2022. Tim Ayam Jantan menang 2-0 lewat gol Theo Hernandez dan Randal Kolo Muani.
Prancis berhak melangkah ke final Piala Dunia 2022 untuk hadapi Argentina pada Minggu (18/12). Sementara Maroko akan hadapi Kroasia sehari sebelumnya untuk perebutan tempat ketiga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Maroko sejatinya tidak tampil buruk. Singa Atlas bahkan mendominasi dengan penguasaan bola 62 persen berbanding 38 persen.
Jumlah tembakan kedua tim juga sama yakni tiga shots on target. Namun Prancis, tampil lebih efektif dengan serangan balik yang cepat nan tajam.
 Prancis setop kejutan Maroko (Foto: AFP via Getty Images/ADRIAN DENNIS) |
Eks bek Timnas Inggris, Rio Ferdinand menyebut Prancis tidak berusaha untuk tampil cantik. Pasukannya Didier Deschamps membiarkan Maroko menguasai laga, lalu ditumpaskan dengan efisiensi peluang!
"Prancis bahkan tidak harus bermain bagus untuk menang," jelas Ferdinand dilansir dari BBC.
"Prancis punya jam terbang yang lebih baik. Maka mereka juga tidak ragu untuk main kasar, mampu manfaatkan peluang untuk bikin gol, lalu bisa mengunci permainan," tambahnya.
Hal senada juga disampaikan oleh eks striker Timnas Inggris, Alan Shearer. Maroko memang mampu menekan Prancis, tapi yang namanya pengalaman akan sulit untuk dilawan.
"Prancis punya banyak pengalaman. Mereka tahu cara mengatasinya dan mereka tahu bagaimana melewati pertahanan Maroko," ungkapnya.
Eks striker Pantai Gading, Didier Drogba menyebut, Maroko kesulitan untuk menuntaskan operan terakhir. Maka akhirnya, dihukum Mbappe cs!
"Mereka tidak benar-benar fokus pada operan terakhir untuk mencetak gol dan mereka dihukum oleh tim Prancis, yang bisa mencetak gol untuk memenangkan laga," ujarnya.
