.webp)
Eks bintang Liverpool Didi Hamann salut dengan sikap Maroko usai dikalahkan Prancis. Hamann lantas membandingkannya dengan aksi Cristiano Ronaldo usai Portugal terdepak.
Maroko muncul sebagai kejutan besar di Piala Dunia 2022. The Atlas Lions berhasil lolos ke fase gugur sebagai juara grup, yang diisi tim-tim tangguh macam Kroasia dan Belgia. Kejutan Maroko berlanjut usai menyingkirkan Spanyol di babak 16 besar via adu penalti, lalu Portugal di perempatfinal lewat kemenangan 0-1.
Di pertandingan tersebut, Ronaldo memulai dari bangku cadangan usai masuk di awal babak kedua. Megabintang berusia 37 tahun itu gagal mendongkrak performa Portugal sehingga mesti merelakan Maroko melesat ke semifinal bersejarah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ronaldo tidak kuasa membendung air matanya setelah peluit panjang tanda pertandingan selesai dibunyikan wasit. Mantan pemain Manchester United, Real Madrid, dan Juventus itu tampak terpukul, patah hati, dan terus menangis sampai memasuki lorong pemain.
Sementara itu sensasi Maroko berhenti di empat besar usai digebuk juara bertahan Prancis 0-2. Sebagian besar Singa Atlas masih di atas lapangan usai laga selesai demi menyalami skuad Prancis atas kelolosannya. Hamann tidak senang karena Ronaldo sama sekali tidak mengucapkan selamat kepada tim lawan.
"Anda membicarakan tentang superstar-superstar ini, pemain-pemain bergaji termahal, dan salah satu pemain terhebat, yang pulang sepekan lalu, yaitu Ronaldo. Dia bahkan tidak mengucapkan selamat kepada mereka setelah pertandingan," sengat Hamann kepada RTE, yang dilansir Daily Mail.
"Maroko memenangi pertandingan itu dan mengukir sejarah, dia bahkan tidak memiliki rasa hormat untuk mengucapkan selamat kepada mereka atas apa yang telah mereka capai," sambung mantan pemain internasional Jerman itu.
"Dan sekarang kita menyaksikan mereka, dan bagaimana mereka berjabat tangan dengan pemain-pemain Prancis, dan rasa hormat serta lapang dada yang mereka perlihatkan dalam kekalahan. Brilian," cetus Hamann memuji Maroko.
(rin/krs)
