Mantan pemain Juventus Federico Bernadeschi ikut prihatin dengan situasi Cristiano Ronaldo. Megabintang Portugal itu kesulitan mencari klub baru.
Ronaldo memiliki reputasi mentereng sebagai pesepakbola. Ronaldo bergelimang gelar dan rekor, yang dicapainya bersama Manchester United, Real Madrid, dan Juventus. Barang kali hanya Lionel Messi yang melebihi levelnya, itupun masih diperdebatkan.
Namun, pesepakbola berusia 37 tahun itu justru antiklimaks di pengujung kariernya. Warisan Ronaldo kini terancam rusak setelah "drama" yang terjadi di MU.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seperti diketahui, pemain terbaik dunia lima kali tersebut bersikap tidak profesional usai menolak dimainkan sebagai pemain pengganti, lalu melakukan wawancara kontroversial yang menyerang MU. Pada prosesnya, Ronaldo angkat kaki dari Old Trafford untuk kedua kalinya pada akhir November lalu.
Lebih runyam lagi karena Cristiano Ronaldo terancam tidak dapat mengakhiri karier di sepakbola level tertinggi. Tidak ada klub elite Eropa yang berminat mendapatkan jasa Ronaldo, malah klub Arab Saudi Al Nassr yang diyakini paling potensial menjadi tujuan dia berikutnya.
Bernardeschi pernah berbagi ruang ganti dengan Ronaldo selama tiga musim di Juventus. Pemain yang kini memperkuat Toronto FC itu menilai, Ronaldo pantas mendapatkan akhir karier yang lebih baik.
Baca juga: Messi Vs Ronaldo, Siapa Paling Banyak Trofi? |
"Aku menyesal untuk Cristiano. Dia pantas mengakhiri kariernya dengan cara yang berbeda," kata pemilik tiga Scudetto itu kepada Twitch Cronache Di Spogliatoio.
"Dari apa yang sudah dia tunjukkan, dia itu di antara tiga pemain terbaik dalam sejarah. Yang pertama, aku menyesal, di level manusia biasa, untuk bagaimana dia sebagai seseorang," sambung dia sebagaimana dikutip Football-Italia.
"Seorang pemain di level dia harus berhenti ketika dia berpikir bahwa ini adalah momen terbaik. Namun, si pemain harus cukup cerdas untuk memahami bahwa waktunya sudah tiba," Bernardeschi menyimpulkan tentang Cristiano Ronaldo.
(rin/nds)