Legenda Arsenal Ian Wright mengagumi mind games yang dilakukan Emiliano Martinez saat penalti. Namun, menurutnya aksi Martinez di final Piala Dunia berlebihan
Martinez menjadi pahlawan di balik keberhasilan Argentina meraih gelar Piala Dunia 2022. Tim Tango menjadi juara usai menang 4-2 lewat adu penalti atas Prancis di laga final.
Duel tersebut harus dituntaskan lewat babak tos-tosan setalah imbang 3-3 selama 120 menit. Saat adu penalti, Martinez sukses menepis sepakan Kingsley Coman.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penendang Prancis lainnya Aurelien Tchouameni tembakannya juga melebar. Sementara, empat eksekutor Argentina sukses menjalankan tugasnya.
Namun, tingkah Martinez selama adu penalti melahirkan kontroversi. Ia melakukan banyak hal untuk mempengaruhi mental penendang Prancis.
Salah satu yang paling disorot adalah kala menghadapi sepakan Tchouameni. Ia membuang bola jauh dari titik 12 pas kala Tchouameni akan melakukan tembakan. Martinez juga bereaksi atas kegagalan Tchouameni dengan bergoyang.
Mind games memang kerap dilakukan Martinez kala menghadapi penalti tak hanya saat melawan Prancis. Cara ini kerap kali berhasil bikin Martinez terbilang jago saat penalti.
Legenda Arsenal, Ian Wright, sering kali melihat aksi Martinez saat penalti. Ia mengagumi trik mantan kiper The Gunners.
Meski demikian, Wright menganggap aksi Martinez di final Piala Dunia 2022 terlalu berlebihan. Kiper Aston Villa ini dianggapnya sudah dalam taraf tak menghormati lawan.
"Saya melihat Emi Martinez dan ingat saat mengambil keuntungan dengan Auba [Martinez mencoba mengganggu Pierre-Emerick Aubameyang ketika dia mengambil penalti melawan Aston Villa pada Oktober 2021] dan semua hal yang dia lakukan di Arsenal ," kata Wright dalam podcast Ringer's FC.
"Saya berpikir orang ini akan berada di level lain jika final ini berakhir dengan adu penalti. Dan dia melakukannya. Saya suka Emi tetapi apa yang dia lakukan dalam adu penalti melewati batas, sehubungan dengan sportivitas. Dia melewati batas," jelasnya.
(pur/aff)