.webp)
Cristiano Ronaldo terus diterpa masalah dalam dua bulan terakhir. Pelatih Al Nassr Rudi Garcia berjanji membuat Ronaldo bahagia lagi.
Persoalan Ronaldo sudah dimulai sejak musim panas lalu ketika dia ingin pindah ke klub yang bermain di Liga Champions, tapi tidak kesampaian.
Ronaldo lantas tidak lagi jadi pilihan utama manajer Erik ten Hag yang berujung wawancara kontroversal dengan Piers Morgan, yang isinya mengkritik habis klub, manajer, dan pemain.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ronaldo dan MU akhirnya memutuskan berpisah sebelum Piala Dunia 2022 bergulir. Ronaldo yang bertekad meraih prestasi di Piala Dunia terakhirnya, malah amsyong.
Selecao Das Quinas disingkirkan Maroko di perempatfinal dan Ronaldo cuma bikin satu gol sepanjang turnamen. Di saat bersamaan, rivalnya Lionel Messi jadi juara dunia bareng Argentina.
Baca juga: Transfer Segitiga Ronaldo-Weghorst-Aboubakar |
Belum berhenti sampai di situ, Ronaldo sempat kesulitan mendapat klub baru karena tidak ada yang sanggup menggajinya. Lalu, datanglah Al Nassr yang memberikan kontrak wah kepadanya untuk dua tahun.
Ronaldo menerima tantangan itu meski dia tetap dicibir karena cuma mau uang, dan bukan lagi tantangan. Tapi, pelatih Al Nassr Rudi Garcia tidak peduli.
Garcia cuma ingin mengembalikan kebahagiaan Ronaldo setelah ditimpa masalah bertubi-tubi.
"Keinginan saya untuk Ronaldo cuma satu yakni dia bisa kembali menikmati sepakbola dan tersenyum lagi, karena dia baru saja melalui momen tak menyenangkan beberapa bulan terakhir di Manchester United, timnas, dan juga secara personal," ujar Garcia di AFP.
"Jika dia kembali menemukan kenikmatan dalam bermain, maka misi saya sudah terpenuhi. Dia adalah atlet yang luar biasa."
(mrp/adp)
