.webp)
Hugo Lloris mengumumkan mundur dari tim nasional Prancis. Ia ingin pergi saat masih di puncak dan percaya Prancis sudah punya penerus yang siap.
Lloris masih menjadi andalan Prancis di Piala Dunia 2022 lalu. Les Bleus melaju hingga final, namun pada akhirnya kalah adu penalti dari Argentina.
Menjalani debut dengan timnas Prancis pada November 2008 dalam laga uji coba kontra Uruguay, Lloris kemudian menjadi pilihan utama dan menjadi pemain dengan caps terbanyak. Kiper 36 tahun itu sudah membela timnas sebanyak 145 kali, mengungguli Lilian Thuram (142) dan Thierry Henry (123).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menjadi kapten Prancis sejak 2010, Lloris memimpin rekan-rekannya ke puncak prestasi. Setelah hanya jadi perempatfinalis di Piala Eropa 2012 dan Piala Dunia 2014, Prancis finis sebagai runner-up di Piala Eropa 2016 dan menjuarai Piala Dunia 2018.
Baca juga: Panas! Presiden FFF Vs Mbappe soal Zidane |
"Ada masanya ketika Anda mesti tahu bagaimana menyerahkan tongkat kendali. Saya sudah selalu mengatakannya berulang-ulang, bahwa tim nasional Prancis bukan milik siapapun dan kami semua harus memastikan itu benar-benar terjadi, mulai dari saya," kata Lloris kepada L'Equipe dan dikutip Evening Standard.
"Saya juga berpikir bahwa tim ini siap untuk melanjutkan perjalanan. Juga ada kiper yang siap (Mike Maignan)."
"Saya lebih memilih keluar di masa puncak ketimbang menunggu penurunan. Juga ada pertimbangan keluarga, saya merasa perlu menghabiskan waktu lebih banyak dengan istri dan anak-anak saya," imbuh kiper Totteham Hotspur ini.
(raw/ran)
