Thailand ogah cuma menjadi jagoan sepakbola di Asia Tenggara. Skuad Gajah Perang bertekad tampil di Piala Dunia 2026 mendatang.
Thailand baru saja menjadi juara Piala AFF 2022, usai mengalahkan Vietnam dengan agregat 3-2 di final. Itu menjadi gelar ketujuh mereka sepanjang sejarah turnamen, lebih banyak dari tim manapun di kawasan ASEAN.
Pelatih Alexandre Polking menyatakan mereka akan menjaga status mereka sebagai yang terbaik di Asia Tenggara, sambil terus berbenah agar bisa berbicara lebih banyak di Piala Asia berikutnya. Pada edisi 2019 lalu, mereka hanya sampai 16 besar.
Kami ingin terus menjadi tim nomor satu di ASEAN. Target kami berikutnya adalah Piala Asia. Kami ingin mengembangkan tim ini agar mampu bersaing dengan Jepang, Korea Selatan, dan Arab Saudi," ujar Polking, dikutip Bangkok Post.
"Thailand juga akan ikut serta dalam Piala WAFF (setara AFF, namun untuk negara-negara Asia Barat, digelar Maret 2023). Ini kesempatan besar bagi Thailand untuk menghadapi tim-tim kuat yang memiliki rangking lebih tinggi," jelasnya.
Manajer Nualphan Lamsam mengatakan secara terbuka bahwa ia ingin membawa Thailand ke Piala Dunia 2026. Jatah lolos langsung untuk benua Asia yang bertambah menjadi delapan tim membuatnya merasa target tersebut realistis.
"Setiap orang ingin lolos ke Piala Dunia 2026. Saya telah membawa tim putri lolos ke Piala Dunia, dan saya juga ingin membawa tim putra lolos juga," jelas wanita 56 tahun yang biasa dipanggil Madam Pang itu.
Seperti diketahui, Piala Dunia 2026 akan diikuti 48 tim. Jadi, ada peluang bagi mereka yang selama ini sulit lolos karena terbatasnya kuota.
(adp/cas)