Pemain Al Nassr Jaloliddin Masharipov mengungkapkan, Cristiano Ronaldo memang harus jadi kapten tim. Menurut dia, akan aneh jika Ronaldo dipimpin pemain lain.
Megabintang sepakbola Portugal itu membuat kepindahan mengejutkan dengan bergabung Al Nassr setelah meninggalkan Manchester United. Ronaldo menyepakati kontrak berdurasi dua setengah tahun alias sampai musim panas 2025.
Penyerang berusia 38 tahun itu mendapatkan sambutan yang sangat meriah dari publik Riyadh dan langsung memperoleh ban kapten. Masharipov mengungkapkan, Abdullah Madu, tidak keberatan menanggalkan ban kaptennya demi Ronaldo.
"Akan sedikit aneh jika pemain-pemain lain mengkapteni Ronaldo," ucap Masharipov kepada Sports.ru, yang dikutip Daily Express. "Kami sudah menduganya kok."
"Mantan kapten kami dengan suka rela menyerahkan ban kapten [kepada Cristiano Ronaldo] tanpa masalah. Kurasa ini adalah solusi terbaik. Tidak bisa sebaliknya."
Madu bukan satu-satunya pemain Al Nassr yang terimbas dengan kedatangan pemain terbaik dunia lima kali itu. Masharipov pun demikian. Gelandang Uzbekistan tersebut mesti menyerahkan nomor seragam 7 Al Nassr yang selama ini dikenakannya agar Ronaldo tetap bisa memakai nomor 7, yang menjadi ciri khasnya.
Baca juga: Al Nassr Goda Sergio Busquets |
"Ketika Ronaldo datang, banyak orang mengembuskan rumor tentang kepergianku dari tim, semua jenis berita palsu keluar. Sebelum kedatangan Cristiano, banyak orang bahkan bertanya kepadaku, 'Akankah aku memberi dia nomor 7? Bagaimana tidak? Dia itu 'kan Cristiano Ronaldo!' Pemain seperti itu harus selalu dihormati!' celetuk Masharipov.
Setelah hingar bingar kedatangannya ke Al Nassr, awal karier Cristiano Ronaldo tidak mulus-mulus amat. Mantan superstar Real Madrid dan Juventus itu baru mencetak satu gol [penalti] dalam tiga pertandingan kompetitif.
Simak Video " Momen Cristiano Ronaldo Diperkenalkan di Markas Al Nassr"
[Gambas:Video 20detik]
(rin/aff)