Bukan jatuh ke lubang yang sama dua kali, tapi tiga kali. Nahasnya James Rodriguez, tiga kali beruntun diputus kontraknya oleh tiga klub!
Piala Dunia 2014 jadi panggungnya James Rodriguez. Gol sepakan voli setelah memutarkan badannya ke gawang Uruguay, bahkan didaulat penghargaan Puskas alias gol terbaik FIFA.
Setelah itu, pemain asal Kolombia tersebut diboyong Real Madrid. James disebut-sebut sebagai talenta berbakat dari Amerika Latin.
Hidup seperti roda, kadang di atas kadang di bawah. Setelah 'kemesraan' selama tiga tahun, James Rodriguez akhirnya terdepak juga di Real Madrid.
James sempat dipinjamkan ke Bayern Munich selama dua tahun. Kemudian di tahun 2020, Madrid menjualnya dengan harga murah ke Everton yang tidak diketahui nilainya. Tapi yang pasti, jauh dari perbandingan ketika Madrid membelinya dari Monaco seharga 75 juta Euro.
Baca juga: James Rodriguez Terlatih Patah Hati |
Di sinilah petaka dimulai. James Rodriguez sedianya dikontrak Everton selama dua tahun sejak September 2020, namun akhirnya diputus kontraknya pada September 2021.
James langsung lanjut ke Al Rayyan, klub Qatar. Cuma bertahan setahun, kontraknya diputus pada September 2022.
James lanjut gabung ke Olympiacos setelah didepat Al Rayyan. Kembali, April 2023 ini Olympiacos memutus kontraknya yang sedianya berdurasi dua musim!
James Rodriguez kini berstatus tanpa klub. Mengingat usianya yang masih 31 tahun, James sejatinya masih bisa bermain di level tertinggi.
Tiap klub yang memutus kontraknya, tidak menjelaskan apa alasan mereka melakukan hal tersebut. Namun ketika di Everton, desas-desusnya James malas berlatih dan sulit kembali ke performa terbaik setelah cedera sehingga dicadangkan melulu.
Akan tetapi, James masih dipanggil jasanya oleh Timnas Kolombia. Apa mungkin, ada klub-klub Eropa lagi yang meminatinya?
(aff/krs)