.webp)
Alejandro Garnacho harus mengubur impiannya main di Piala Dunia U-20 2023. Sebab, Manchester United tidak mengizinkannya.
Seperti diketahui Argentina menjadi tuan rumah pengganti Indonesia untuk menggelar Piala Dunia U-20 yang dimulai 20 Mei hingga 11 Juni.
Garnacho jadi salah satu bagian dari skuad Tim Tango yang sejatinya gagal ke lolos ke putaran final, karena tersingkir di fase grup Copa America U-20 Januari lalu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Oleh karenanya, kesempatan jadi tuan rumah ini membuka lagi kesempatan untuk Garnacho dan rekan-rekannya membela timnas di depan pendukungnya sendiri dan memberikan trofi juara.
Garnacho yang lagi tampil apik di level klub musim ini sudah pasti diandalkan oleh pelatih Javier Mascherano. Sayang, keinginan Mascherano dan Garnacho itu bertepuk sebelah tangan.
Sebab, Garnacho tidak diizinkan oleh MU untuk menuntaskan musim 2022/2023 lebih cepat dan gabung ke Timnas Argentina. Pasalnya, MU masih punya tiga laga sisa di Premier League menghadapi Bournemouth, Chelsea, dan Fulham.
Lalu, ada laga final Piala FA kontra Manchester City 3 Juni. Kehadiran Garnacho dibutuhkan oleh MU untuk menjaga kedalaman lini serang. Terlebih Garnacho saat ini masih dalam tahap pemulihan usai cedera engkel Maret lalu.
"Tidak, kami tidak akan melepasnya (ke Argentina U-20)," ujar manajer MU Erik ten Hag di ESPN.
"Dia baru akan kembali berlatih besok secara terpisah. Lalu, kita lihat kapan dia akan kembali berlatih penuh dan bermain lagi," Ten Hag menambahkan.
Alejandro Garnacho punya empat gol dan lima assist dari 29 laga musim ini.
