Viral Adu Jotos di Laga Sepakbola Putri

Viral Adu Jotos di Laga Sepakbola Putri

Kris Fathoni W - Sepakbola
Sabtu, 10 Jun 2023 17:00 WIB
Ilustrasi Bola
Foto ilustrasi bola: Unsplash/Omar Ram
Jakarta -

Keributan, sayangnya, masih saja belum sirna dan mengusik pertandingan sepakbola. Termasuk di laga sepakbola putri ini, dengan aksi adu jotos di dalamnya menjadi viral.

Seperti dirangkum dari Daily Star, Marca, dan the18, insiden tidak patut itu terjadi di sebuah partai sepakbola putri yang melibatkan tim Plaza Amador melawan Sporting San Miguel.

Keributan diawali ketika Rebeca Espinosa dari Sporting San Miguel menendang Stephany Toral dari Plaza Amador. Saat itu keduanya berada di kotak penalti, tetapi tidak tengah memperebutkan bola.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Toral rupanya tidak terima dan spontan bergegas membalas. Tepat ketika Espinosa menerima bola liar, akibat insiden lain di antara pemain kedua kesebelasan, Toral melayangkan bogem mentah ke arah wajahnya.

Insiden kekerasan tidak berhenti sampai situ. Pada saat wasit Valentina Preciado meniup pluit untuk mengusut insiden Espinosa vs Toral, seorang pemain Plaza Amador menjotos wajah Josuany Camos, penyerang Sporting San Miguelito.

ADVERTISEMENT

Situasi itu memaksa wasit bertindak tegas. Empat kartu merah ia acungkan seketika. Barulah situasi panas agak mereda.

[Gambas:Youtube]

Insiden Viral, Pelaku Minta Maaf

Selepas pertandingan, para pelaku tindak kekerasan di dalam pertandingan itu mengakui sudah berbuat kesalahan. Apalagi momen baku hantam tersebut menjadi viral. Mereka pun minta maaf.

"Aku berbuat keliru dan ingin minta maaf," tulis Rebecca Espinosa, yang mengawali keributan, di akun media sosialnya.

"Ini tak boleh terulang lagi, terutama karena kami seharusnya bisa memberi inspirasi buat anak-anak dalam menjadi atlet dan orang yang baik."

Stephany Toral, pemain lain yang melancarkan jotosan pertama, juga punya penyesalan serupa. "Aku tak bisa mengulang waktu, tapi aku ingin minta maaf ke tim, rekan setim, dan fans karena mereka pantas dimintai maaf."

"Itu bukan reaksi yang baik dariku. Aku dibutakan oleh sengitnya pertandingan, jadi aku minta maaf dari lubuk hati terdalam. Aku takkan pernah mengulanginya."

(krs/adp)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads