Spalletti: Melatih Italia Ibarat Mendaki Mont Blanc

Spalletti: Melatih Italia Ibarat Mendaki Mont Blanc

Mohammad Resha Pratama - Sepakbola
Selasa, 05 Sep 2023 09:20 WIB
Soccer Football - UEFA Euro 2024 Qualifier - Italy Training - FIGC Coverciano Technical Centre, Coverciano, Italy - September 4, 2023 Italy coach Luciano Spalletti during training REUTERS/Jennifer Lorenzini
Luciano Spalletti kini jadi pelatih Timnas Italia (REUTERS/JENNIFER LORENZINI)
Florence -

Luciano Spalletti senang bisa berkesempatan melatih Timnas Italia. Tapi, dia tahu beban berat yang dipikulnya saat ini.

Italia tak butuh waktu lama untuk mencari pengganti Roberto Mancini yang mundur mendadak. FIGC resmi menunjuk Spalletti yang lagi mengganggur usai membawa Napoli meraih Scudetto musim alu.

Kedatangan Spalletti memang menumbuhkan harapan baru mengingat dia berbeda dengan Mancini dan para pelatih Italia sebelumnya. Spalletti dikenal sebagai pelatih yang memang mengedepankan sepakbola menyerang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Melihat materi pemain muda yang dimiliki Italia saat ini, Spalletti dinilai bisa membawa perubahan baru. Tapi, di satu sisi, posisi sebagai pelatih Timnas Italia juga membawa beban untuk Spalletti.

Setelah sukses menjadi pelatih di level klub, Spalletti tentu dituntut untuk bisa mengulanginya bersama Italia. Apalagi prestasi Italia terbilang naik-turun beberapa tahun belakangan.

ADVERTISEMENT

Meski sempat menjuarai Euro 2020, Italia malah gagal lolos ke Piala Dunia 2022 yang jadi kali kedua beruntun. Maka target terdekat Spalletti adalah membawa Italia lolos ke Euro 2024 dan Piala Dunia 2026.

Jika diibaratkan, melatih Timnas Italia bagi Spalletti seperti mendaki Mont Blanc, gunung tertinggi di Eropa yang kerap menghadirkan tantangan ekstrim untuk para pendaki

"Emosi yang luar biasa (menjadi pelatih Timnas Italia), saya merasa seperti pendaki yang ingin menaruh bendera di puncak Mont Blanc. Bagi saya, ini adalah tugas tertinggi selama karier kepelatihan saya," ujar Spalletti di Football Italia.

"Ini tanggung jawab besar yang membuat saya merasa semua beban ada di saya. Tapi, tanggung jawab sebesar itu justru membuat kita menjadi pria yang lebih baik dan tangguh."

"Membela Timnas italia adalah mewakili semua orang Italia yang mencintai sepakbola dan seluruh anak-anak yang menaruh mimpi di pundak para pahlawannya, yakni pemain Italia.

"




(mrp/ran)

Hide Ads