Hubungan Cristiano Ronaldo dan Fernando Santos Masih Dingin

Hubungan Cristiano Ronaldo dan Fernando Santos Masih Dingin

Afif Farhan - Sepakbola
Kamis, 09 Nov 2023 19:20 WIB
AL RAYYAN, QATAR - DECEMBER 02: Cristiano Ronaldo of Portugal reacts as they are substituted during the FIFA World Cup Qatar 2022 Group H match between Korea Republic and Portugal at Education City Stadium on December 02, 2022 in Al Rayyan, Qatar. (Photo by Hector Vivas - FIFA/FIFA via Getty Images)
Foto: FIFA via Getty Images/Hector Vivas - FIFA
Jakarta -

Fernando Santos, eks pelatih Portugal mengaku dirinya dan Cristiano Ronaldo belum saling kontak setelah Piala Dunia 2022. Hubungan keduanya masih dingin.

Portugal terhenti di babak perempatfinal Piala Dunia 2022, setelah dikandaskan Maroko 0-1. Sang megabintang Cristiano Ronaldo pun meninggalkan lapangan dengan banjir air mata.

Piala Dunia tersebut diyakini adalah Piala Dunia terakhir Ronaldo. Pun sebenarnya di ajang tersebut, Ronaldo tersingkirkan dari skuad utama.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Cristiano Ronaldo dicadangkan di fase gugur. Sebelumnya, cuma satu gol dari tiga kali penampilan di babak grup dicetaknya.

Ronaldo dinilai mudah ditebak permainannya dan sulit membongkar pertahanan lawan. Hal itulah yang diyakini membuat hubungan Ronaldo dan Fernando Santos tidak baik-baik saja.

ADVERTISEMENT

Fernando Santos buka suara. Santos meluruskan, Cristiano Ronaldo dinilainya hanya salah paham.

"Ketika di hari pertandingan (kontra Maroko-red), di pagi hari saya menjelaskannya kalau dia tidak akan bermain dan apa alasannya. Dia kemudian salah paham," jelasnya kepada Globo.

"Kami belum berbicara lagi sejak kembali dari Qatar," sambungnya.

Meski begitu, Fernando Santos tidak menyimpan dendam kepada Cristiano Ronaldo. Di mata Santos, CR7 tetaplah pemain terbaik di dunia dengan karier gemilang dan dirinya akan selalu menganggap Ronaldo seperti anaknya sendiri.

"Dia adalah yang terbaik di dunia. Tapi dia punya momen dalam kariernya yang sangat sulit, yakni di paruh kedua tahun 2022 dengan enam bulan yang sangat buruk. Momen itu sangat memengaruhinya," ungkapnya.

"Dari sisi hubungan, tetaplah sama. Dia akan terus menjadi seperti anak saya. Saat dia menelepon saya, dia tahu saya akan selalu ada di sini," tutup Santos yang akhiri kepelatihannya di Portugal setelah Piala Dunia 2022, lanjut latih Polandia tapi tak lama dipecat lagi.

(aff/rin)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads