.webp)
Kiper Paris Saint-Germain Gianluigi Donnarumma menjadi pesakitan. Donnarumma melakukan tekel berbahaya sehingga diusir dari permainan di menit-menit awal.
Insiden itu terjadi saat PSG menyambangi Le Havre di Stade Oceane pada lanjutan Ligue 1, Minggu (3/12/2023). Donnarumma mesti meninggalkan lapangan saat pertandingan baru berjalan 10 menit saja.
Pemain internasional Italia itu mengangkat kakinya terlalu tinggi, seperti gerakan kungfu, saat mencoba mengamankan bola dari penyerang Le Havre Josue Casimir. Aksinya itu mengenai badan Casimir yang lantas jatuh sambil memegangi dadanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wasit Bastien Dechepy tanpa ampun langsung mengacungkan kartu merah kepada Gianluigi Donnarumma. PSG mesti bermain dengan 10 orang di sebagian besar permainan.
Namun, toh Les Parisiens tidak terpengaruh. Kylian Mbappe membuka keunggulan PSG di menit ke-23, sebelum Vitinha mencetak gol kedua di dua menit terakhir untuk memastikan kemenangan 2-0.
Baca juga: Mbappe Coba Bikin Dua Gol Indah, Gagal Semua |
Selepas pertandingan, pelatih PSG Luis Enrique menolak mengkritik Donnarumma. Enrique mengatakan, aksi Donnarumma itu merupakan hasil buruknya lini pertahanan.
"Sudah pasti kami menderita di awal pertandingan. Kami memainkan sebuah pertandingan yang sangat berbeda setelahnya," kata pelatih Spanyol ini dikutip Footmercato.
"Donnarumma? Lini pertahanan membuat kesalahan. Kami kurang fokus, dia mencoba menyapu bola tapi penyerang lawan berada di depan dia," ungkap Luis Enrique.
(rin/bay)
