Kata Ronaldo soal Gestur Cabul yang Berujung Sanksi

Kata Ronaldo soal Gestur Cabul yang Berujung Sanksi

Yanu Arifin - Sepakbola
Senin, 11 Mar 2024 21:40 WIB
RIYADH, SAUDI ARABIA - FEBRUARY 21: Cristiano Ronaldo of Al Nassr reacts during the second leg of the AFC Champions Leauge Round of 16 match between Al Nassr and Al Fayha at Al Awwal Park on February 21, 2024 in Riyadh, Saudi Arabia. (Photo by Yasser Bakhsh/Getty Images)
Foto: Getty Images/Yasser Bakhsh
Riyadh -

Cristiano Ronaldo sempat dihukum larangan bermain karena dianggap membuat gesture cabul. Bintang Al Nassr itu angkat suara.

Dalam konferensi pers jelang laga melawan Al Ain di Liga Champions Asia, Ronaldo menjelaskan gesture yang membuatnya dihukum. CR7 mengaku ada kesalahpahaman.

Ronaldo sempat meledek balik chant Lionel Messi, dalam pertandingan melawan Al Shabab bulan lalu. Pemain 39 tahun itu menempelkan tangan ke telinga dan menggerakkan tangan satunya di depan selangkangannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Aksi Ronaldo itu kemudian dianggap gesture cabul. Alhasil, Ronaldo dilarang bermain satu laga dan denda 30 ribu riyal.

Ronaldo mengaku hal itu biasa dilakukan di Eropa. Ia juga menegaskan selalu menghormati budaya negara lain.

ADVERTISEMENT

"Saya akan selalu menghormati budaya semua negara, seperti yang saya hormati hingga hari ini, namun tidak selalu apa yang dilihat orang adalah kenyataan," kata ROnaldo, dilansir Mundo Deportivo.

"Seperti yang saya katakan dan akan saya katakan lagi, jelas saya tidak akan melakukannya lagi di negara ini, tapi di Eropa, itu sangat normal."

"Terkadang gairah dan kegembiraan dalam permainan membuat kami melakukan beberapa kesalahan," ungkapnya.




(yna/nds)

Hide Ads