Sepakbola Kamerun sedang disorot. Presiden Federasi, Samuel Eto'o, ribut dengan pelatih 'titipan' pemerintah Marc Brys.
Marc Brys adalah pelatih Kamerun, yang ditunjuk pemerintah tanpa berkoordinasi dengan federasi yang kini dipimpin Eto'o. Hal itu memantik tensi antara pemerintah dan federasi. Sebagai catatan, pemerintah di beberapa negara Afrika memang terkadang menunjuk dan membayar pelatih saat federasi krisis keuangan.
Puncaknya terjadi pada Selasa (28/5), saat Brys diundang Eto'o untuk rapat persiapan laga kualifikasi Piala Dunia 2026 bulan depan. Ini menjadi pertemuan pertama kedua pihak, usai Brys menjadi pelatih.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, keributan terjadi. Dalam video yang beredar di media sosial, terlihat Eto'o mengusir Brys dan seorang pejabat dari kementerian.
Samuel Eto'o awalnya mengusir pejabat kementerian, Cyrille Tollo, yang ingin ikut rapat tersebut. Eto'o beranggapan bahwa rapat ini adalah area-nya sehingga kementerian tak harus ikut.
Samuel Eto'o to Cyrille Tollo, advisor to the minister: "Here you don't have the floor. When I come to the ministry, I respect you. Here I am the only boss. It's the last time! Call me security and you throw him out! This is the last time, you understand."pic.twitter.com/2KCQF8aIdz
β Oluwashina Okeleji (@oluwashina) May 28, 2024
"Di sini, kamu tidak punya alasan. Ketika saya datang ke kementerian, saya menghormati Anda. Di sini, saya satu-satunya bos. Ini yang terakhir! Hubungi saya seorang petugas keamanan dan Anda akan diusir! Ini terakhir kalinya, Anda mengerti!," kata Eto'o dengan nada keras kepada Tollo, dilansir terpisah dari 13 Football.
Cekcok kemudian berlanjut antara Brys dan Eto'o. Brys awalnya disambut hangat Eto'o, namun kemudian sang pelatih ingin cabut tak lama Tollo diusir. Momen itu mengawali cekcok keduanya, sampai Eto'o marah-marah menegaskan dirinya adalah Presiden Federasi.
"Saya adalah Presiden. Jika Anda ingin bekerja dengan kami. Anda adalah pelatih karena saya menunjuk Anda. Anda bukan pelatih karena ada orang lain yang menunjuk Anda. Anda telah melakukan banyak kesalahan."
"Jika Anda tidak bertahan, saya wajib mempertanyakan komite eksekutif karena undang-undang mengharuskan saya melakukannya. Jadi, saya mohon, sekali lagi, untuk tetap di sini," tegas Samuel Eto'o, meminta Brys bertahan dan ikut rapat.
Brys akhirnya tetap meninggalkan rapat dan tak jadi membahas persiapan tim. Tak lama berselang, FECAFOOT merilis pernyataan soal kejadian ini.
FECAFOOT menyebut Brys banyak melakukan pelanggaran sejak ditunjuk sebagai pelatih. FECAFOOT juga menegaskan ancaman bagi Brys jika tak nurut federasi. Kabarnya, rapat darurat akan dilakukan federasi membahas masalah ini.
Ribut-ribut ini menambah daftar masalah selama Samuel Eto'o menjabat sebagai Presiden Federasi. Sebelumnya, isu pengaturan skor menghantam posisinya.
Lihat juga Video 'Manchester United Resmi Rekrut Kiper Kamerun Andre Onana':