Italia Berpotensi Jumpa Inggris, Legenda Azzurri Ini Tidak Khawatir

Italia Berpotensi Jumpa Inggris, Legenda Azzurri Ini Tidak Khawatir

Novitasari Dewi Salusi - Sepakbola
Jumat, 28 Jun 2024 16:45 WIB
MILAN, ITALY, SEPTEMBER 23:
Phil Foden (2R), of England, and Giacomo Raspadori (R), of Italy, fight for the ball during the UEFA Nations League, League A Group 3 football match at the San Siro stadium between Italy and England in Milan, Italy, on September 23, 2022. (Photo by ISABELLA BONOTTO/Anadolu Agency via Getty Images)
Foto: Anadolu Agency via Getty Images/Anadolu Agency
Jakarta -

Italia berpeluang bertemu Inggris di perempatfinal Euro 2024. Melihat performa Inggris sejauh ini, mantan bek Italia Claudio Gentile tidak terlalu khawatir.

Italia sudah ditunggu Swiss di babak 16 besar Euro 2024. Duel Swiss vs Italia akan digelar di Olympiastadion, Berlin, Sabtu (29/6/2024) malam WIB.

Jika bisa melewati Swiss, Italia akan menghadapi pemenang dari laga antara Inggris dan Slovakia. Di atas kertas, The Three Lions lebih diunggulkan untuk menang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, performa Inggris di Euro 2024 disorot tajam. Harry Kane dkk. cuma menang satu kali dan imbang dua kali selama fase grup.

"Saya tidak tahu apakan kami akan menghadapi Inggris kalau lolos, tapi saya tidak akan terlalu khawatir," ujar Gentile dalam wawancara dengan La Gazzetta dello Sport seperti dilansir Football Italia.

ADVERTISEMENT

"Mereka sejauh ini mengecewakan. Tidak ada apa-apanya jika dibandingkan dengan Spanyol yang mengasah talenta mudanya dan melihatnya itu bagus."

Bagaimanapun, Gentile mewanti-wanti Italia agar tidak memandang Swiss sebelah mata. Pasukan Murat Yakin itu tidak terkalahkan selama fase grup, termasuk imbang melawan tuan rumah Jerman.

"Tim Swiss ini berat dan akan sulit mengalahkan mereka. Mereka kuat secara fisik dan berevolusi secara taktik. Mereka punya pemain kunci, Ndoye, yang bisa melukai kami, dan kerja sama di lapangan tengah, Freuler dan Xhaka, yang mengatur tempo," ucap Gentile.

"Meski demikian, kami punya potensi yang superior, meski masih belum keluar. Kami harus lebih banyak bermain, tidak memberi banyak ruang untuk lawan, dan main dengan garis lebih tinggi," katanya.




(nds/aff)

Hide Ads