.webp)
Bukayo Saka jadi salah satu penendang penalti Inggris saat melawan Swiss di Euro 2024. Mengingat yang terjadi di Euro 2020, Gareth Southgate memuji keberanian Saka.
Inggris harus bertarung sampai adu penalti saat menghadapi Swiss di babak perempatfinal Euro 2024. Bertanding di Dusseldorf Arena, Sabtu (6/7/2024) malam WIB, The Three Lions menang 5-3 di adu penalti usai bermain imbang 1-1 sampai perpanjangan waktu.
Saka maju sebagai penendang ketiga Inggris. Ia sukses menyarangkan bola ke gawang Swiss usai mengecoh Yann Sommer.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Keberanian Saka mengeksekusi penalti mendapat pujian dari Southgate. Pemain Arsenal itu sempat jadi pesakitan saat penaltinya gagal di final Euro 2020.
"Berani banget. Dia salah satu yang terbaik dari kami, jadi kami tidak pernah ragu dia akan maju sebagai eksekutor," ujar Southgate seperti dilansir Sky Sports.
"Tapi kita semua tahu apa yang dia alami. Menampilkan seperti apa yang dia lakukan."
Baca juga: Karena Saka Tak Takut Gagal Penalti Lagi |
Saka jadi salah satu eksekutor yang penaltinya gagal saat Inggris kalah dari Italia di final Euro 2020. Winger berusia 22 tahun itu pun senang bisa bangkit dari memori buruk itu.
"Terakhir kali menghadapi adu penalti di Euro, kita semua tahu apa yang terjadi. Saya sangat bangga kepada semuanya kami bisa melewati ini," ucap Saka.
"Saya percaya Tuhan. Bangkit dari hal seperti itu sangat sulit, tapi saya menggunakannya untuk membuat diri ini makin kuat dan hari ini saya mengambil kesempatannya, jadi saya senang," katanya.
(nds/cas)
