Lamine Yamal: Membandingkan Saya dengan Messi Tak Ada Gunanya

Lamine Yamal: Membandingkan Saya dengan Messi Tak Ada Gunanya

Bayu Baskoro - Sepakbola
Sabtu, 13 Jul 2024 11:00 WIB
MUNICH, GERMANY - JULY 09: Lamine Yamal of Spain looks on during the UEFA EURO 2024 Semi-Final match between Spain and France at Munich Football Arena on July 09, 2024 in Munich, Germany. (Photo by Alex Grimm/Getty Images)
Bintang Timnas Spanyol, Lamine Yamal. (Foto: Getty Images/Alex Grimm)
Berlin -

Lamine Yamal saat ini lagi banyak dibanding-bandingkan dengan Lionel Messi. Bintang Timnas Spanyol itu rupanya tak senang disamakan dengan La Pulga.

Yamal bersinar terang di Piala Eropa 2024. Winger 16 tahun ini mengantarkan Spanyol ke final dan memecahkan rekor pemain termuda yang tampil, bikin assist dan gol, serta jadi man of the match Euro.

Performa Yamal di lapangan mengingatkan penggemar dengan aksi Lionel Messi sewaktu muda. Fans bahkan berspekulasi jebolan akademi Barcelona ini jadi jago setelah dimandikan LM10.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ya, Messi memang pernah memandikan bayi Yamal di tahun 2007 dalam sesi foto kampanye UNICEF yang saat itu jadi sponsor Barcelona. Foto tersebut kembali mencuat di media sosial dan viral.

Lamine Yamal sadar dirinya saat ini banyak dibandingkan dengan Messi. Dia tak menganggap itu beban karena merasa dirinya dan sang kapten Timnas Argentina berbeda, sehingga tak bisa disamakan.

ADVERTISEMENT

"Saya mencoba menjadi Lamine. Saya berusaha membuat orang mengenali saya sendiri," kata Yamal, dilansir dari Marca.

This photo taken in Sept. 2007 shows a 20-year-old Lionel Messi, who had embarked on his legendary Barcelona career just over four years prior, helping to bathe Lamine Yamal, who was merely six months old at the time during a photo session in the dressing room of the Camp Nou stadium in Barcelona, Spain. Lamine Yamal is now a soccer sensation for both Spain and Barcelona and he is still only 16-years-old. (AP Photo/Joan Monfort)Lionel Messi saat memandikan bayi Lamine Yamal di tahun 2007. Foto: AP/Joan Monfort

"Pada akhirnya, membandingkan diri Anda dengan pemain terbaik dalam sejarah tidak akan membantu Anda, karena saya tidak akan pernah menjadi seperti dia. Saya mencoba menjadi diri saya sendiri, dan membuat orang mengenali saya karena Lamine Yamal," ujarnya.

Lamine Yamal berpotensi meraih trofi internasional pertamanya bersama Spanyol, Senin (15/7/2024). Tim Matador bersua Inggris dalam laga perebutan juara Piala Eropa di Olympiastadion Berlin.




(bay/pur)

Hide Ads