.webp)
Kylian Mbappe diberitakan tersandung kasus pemerkosaan di Swedia. Pelatih Timnas Prancis, Didier Deschamps, angkat suara.
Media di Swedia menyebut Mbappe tersandung kasus dugaan pemerkosaan saat mengunjungi Stockholm. Media Afonbladet menyebut laporan bahkan sudah dilayangkan kepolisian.
Sementara surat kabar Expressen terang-terangan menyebut Mbappe adalah terduga pelakunya. Desas desus kabar itu muncul sejak laga melawan Israel, dan Mbappe menegaskan bahwa berita itu hoaks.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Deschamps menilai pemberitaan soal Kylian Mbappe itu tidak bagus buat Timnas Prancis. Ia meminta media berhati-hati.
"Semua bebas menulis apa yang mereka mau, tapi ada hawa negatif di sini, di sekitar Timnas Prancis. Berhati-hatilah saat mengambil tindakan," kata Deschamps kepada reporter, dilansir Vanguard.
"Sebaiknya Anda mengambil sedikit langkah mundur sebelum menerbitkan apa pun, tetapi hal ini sering terjadi."
"Ada hal-hal yang tidak sulit untuk diverifikasi, jika kamu menghargai sebuah proses. Bagaimanapun, saya tidak akan membicarakan hal ini dengannya. Dia cukup besar untuk mengetahui cara berkomunikasi," ucap Deschamps.
Kylian Mbappe tidak dibawa Deschamps ke laga internasional kali ini. Striker Real Madrid itu diistirahatkan demi kebugarannya, usai sempat mengalami cedera bersama klub.
Timnas Prancis mengemas dua kemenangan di pekan internasional bulan ini. Les Bleus menghajar Israel 4-1, dan terbaru menekuk Belgia 2-1, Selasa (15/10) dini hari WIB.
(yna/pur)
