Ketidakhadiran Cristiano Ronaldo di pemakaman Diogo Jota membuatnya dikritik habis. Presiden Federasi Sepakbola Portugal (FPF) membela keputusan kapten timnasnya itu.
Tragedi kecelakaan mobil sudah merenggut nyawa Jota dan adiknya sebulan lalu. Tidak cuma keluarga dan skuad Liverpool yang berduka ditinggal Jota, Timnas Portugal pun demikian.
Apalagi Jota jadi bagian Skuad Portugal yang menjuarai UEFA Nations League bulan Juni lalu atau sekitar tiga pekan, sebelum kecelakaan. Itulah mengapa banyak kompatriot Jota termasuk pelatih Roberto Martinez menghadiri pemakaman pria 28 tahun itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tapi, tidak ada sosok Ronaldo yang merupakan kapten Seleccao Das Quinas. Ronaldo malah diberitakan sedang asyik liburan di Mallorca bersama Giorgina Rodriguez dan anak-anaknya.
Hal ini membuat Ronaldo dikritik habis karena tidak berempati ke Jota dan keluarganya. Pembelaan pun datang dari Pedro Proenca selaku Presiden FPF yang mengklaim Ronaldo sudah menghubungi langsung keluarga Jota.
"Bagaimanapun, sangat tidak adil untuk mengatakan bahwa Cristiano tidak punya peran yang lebih jauh dalam hal ini," ujarnya.
"Sejak awal, sang kapten bersama kami dan merupakan salah satu orang yang paling dekat dengan keluarga besar tim nasional, lalu dengan keluarga inti Jota sendiri," sambungnya.
"Dan saya tegaskan lagi: apa yang mereka katakan tentang kapten kami tidak adil. Cristiano Ronaldo, dia adalah salah satu orang yang paling merasakannya, terutama karena dia adalah rekan setim sejati Jota."
"Absennya dia di sana tidak berarti apa-apa, karena dia tidak pernah meninggalkan keluarga ini (Timnas Portugal)."
(mrp/adp)