Shin Tae-yong bersama timnya, Ulsan HD lagi kalah melulu sudah tiga laga beruntun. Ada apa STY?
Shin Tae-yong baru ditunjuk jadi pelatih Ulsan HD pada 5 Agustus. Setelah didepak dari kursi pelatih Timnas Indonesia, Shin tak butuh waktu lama untuk balik melatih lagi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Shin Tae-yong awali debutnya dengan membawa Ulsan HD raih kemenangan. Mereka menang 1-0 saat hadapi Jeju, setelahnya kalah tiga kali beruntun.
Ulsa takluk 2-4 dari Suwon FC, takluk 2-3 dari FC Seoul, dan kalah 0-2 dari Jeonbuk Hyundai.
Baca juga: Profil Ulsan HD, Klub Barunya Shin Tae-yong |
Media-media Korea Selatan mempertanyakan taktik 4-1-4-1 yang dipakai Shin Tae-yong. Sebab taktik itu tetap dipertahankannya meski timnya kalah di dua laga terakhir.
"Saya tidak akan mengatakan apapun karena khawatir atmosfer tim akan memburuk. Saat ini situasi kami sedang sulit, tapi saya percaya kami bisa bangkit," jelasnya dilansir dari Maeil Business Newspaper.
"Kami butuh sedikit waktu lagi, saya sangat menyadari masalah di tim ini. Selama jeda internasional, saya akan lakukan evaluasi," tutupnya.
Ulsan HD selanjutnya akan hadapi Pohang pada 13 September. Kemudian, mereka akan mengarungi AFC Champions League dengan hadapi Chengdu Rongcheng pada 17 September. Ulsan sedang duduk di peringkat kedelapan K League 1 dengan 34 poin dari 28 laga. Mereka ada di zona degradasi!
Untuk diketahui, K League 1 cuma berisi 12 tim. Tim peringkat ketujuh sampai 12 masuk zona degradasi.
Total laga per musimnya capai 33 kali, artinya tiap tim saling duel sebanyak tiga kali dan setelahnya ada playoff di zona degradasi.
(aff/rin)