Ini Dokumen Asli Leluhur Pemain Naturalisasi Malaysia, Ada Data Diubah

Ini Dokumen Asli Leluhur Pemain Naturalisasi Malaysia, Ada Data Diubah

Yanu Arifin - Sepakbola
Jumat, 31 Okt 2025 09:00 WIB
BILBAO, SPAIN - MAY 11: Facundo Garces of Deportivo Alaves looks on during the LaLiga match between Athletic Club and Deportivo Alaves at Estadio de San Mames on May 11, 2025 in Bilbao, Spain. (Photo by Juan Manuel Serrano Arce/Getty Images)
Foto: Juan Manuel Serrano Arce/Getty Images
Santa Fe -

Dokumen asli pemain naturalisasi Malaysia diungkap media Argentina. Terlihat datanya memang berbeda, tak seperti klaim Malaysia.

Media Argentina Capital de Noticias, merilis dokumen asli pemain naturalisasi Malaysia yakni Facundo Garces dan Imanol Machuca. Terungkap keduanya memang tak punya leluhur dari Negeri Jiran.

Asosiasi Sepakbola Malaysia (FAM) awalnya mengklaim kakek Garces, Carlos Rogelio Fernandez, lahir di Penang pada 29 Mei 1930. Data itu tak sesuai di dokumen aslinya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut dokumen yang dirilis CDN, Carlos Rogelio Fernandez justru lahir di Santa Fe. Data itu juga disahkan Kantor Catatan Sipil Santa Fe.

Tanggal lahirnya benar dan sesuai, tapi tempat lahirnya berbeda. Bukan Penang di Malaysia, tapi Santa Fe di Argentina. Lebih rinci lagi, Fernandez dilahirkan di Villa Maria Selva, di kota Santa Fe.

ADVERTISEMENT

Dalam dokumen itu, disebutkan Dona Sebastiana Justa Fernandez, ibu dari Carlos Rogelio Fernandez, melahirkan anaknya di di Jalan 22 tanpa nama pada tanggal 29 Mei.

"Dona Sebastiana Justa FernΓ‘ndez, berusia dua puluh enam tahun, status lajang, berkewarganegaraan Argentina, warga Villa MarΓ­a Selva, menyatakan bahwa di rumahnya di Jalan 22 tanpa nama, pada tanggal 29 Mei, pukul 18.40, lahir seorang anak laki-laki berkulit putih yang merupakan anak kandung dari si pemohon dan yang dalam kapasitas ini diakui olehnya," tulis dalam dokumen itu.

Menurut CDN, beberapa jalan di Santa Fe memang tak punya nama, tapi diberi kode nomor. Nomor 22 tempat kelahiran kakek Garces kini bernama Calle Gorostiaga.

Sementara itu, ayahnya, Cipriano GarcΓ©s, juga disebut sebagai pelancong asal Spanyol. Oleh karena itu, semua kakek dan nenek Garces, yang membela Deportivo Alaves, tak ada yang berasal dari Malaysia.

Begitu juga data dari Imanol Machuca. Winger berusia 25 tahun itu juga tak punya leluhur yang lahir di Malaysia.

Dokumen asli membuktikan, neneknya, Concepcion Agueda Alaniz, bukan lahir di Penang seperti klaim FAM. Alaniz lahir di kota Roldan, Santa Fe.

Data-data berbeda itu membuat FAM didenda dan para pemainnya dilarang beraktivitas selama 12 bulan. Kini investigasi tengah dilakukan, mencari tahu siapa yang memalsukannya. FAM mengajukan banding ke FIFA, seraya menggelar penyelidikan sendiri.

Kini, putusan FIFA soal banding Malaysia siap dirilis. Dengan menguatnya bukti-bukti soal data palsu pemain naturalisasinya, besar kemungkinan banding Harimau Malaya ditolak.




(yna/ran)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads