Pemain Timnas Jamaika Tolak Mason Greenwood!

Pemain Timnas Jamaika Tolak Mason Greenwood!

Mohammad Resha Pratama - Sepakbola
Jumat, 28 Nov 2025 08:00 WIB
MARSEILLE, FRANCE - NOVEMBER 25: Mason Greenwood #10 of Olympique de Marseille looks on during the UEFA Champions League 2025/26 League Phase MD5 match between Olympique de Marseille and Newcastle United FC at Stade Velodrome de Marseille on November 25, 2025 in Marseille, France. (Photo by Catherine Steenkeste/Getty Images)
Pemain Timnas Jamaika ramai-ramai menolak pemanggilan Mason Greenwood. (Getty Images/Catherine Steenkeste)
London -

Wacana Federasi Sepakbola Jamaika memanggil Mason Greenwood ditentang para pemain Timnas Jamaika. Pemanggilan itu dianggap tidak adil, kenapa?

Greenwood sejatinya punya satu caps bersama Timnas Inggris. Namun, awal tahun ini, Greenwood memilih untuk pindah kewarganegaraan ke Jamaika yang merupakan tanah kelahiran kakek-neneknya.

Awalnya pelatih Jamaika Steve McClaren ingin memakai tenaga Greenwood di Kualifikasi Piala Dunia 2026 dan Piala Emas 2026. Namun, saat itu dokumen Greenwood belum selesai diurus.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lalu, panggilan itu datang September lalu saat Jamaika akan bertemu Trinidad & Tobago serta Bermuda, namun Greenwood menolak. Alasannya, Greenwood masih menyimpan harapan untuk dipanggil lagi Timnas Inggris.

Namun, ketika Jamaika harus tampil di Playoff Interkontinental Maret nanti untuk berebut dua tiket tersisa Piala Dunia 2026, maka Federasi Sepakbola Jamaika membuka wacana lagi memanggil Greenwood.

ADVERTISEMENT

Kebetulan Greenwood lagi tampil tajam bersama Marseille dengan 33 gol dari 53 laga, termasuk 22 gol yang menjadikannya top scorer bersama Ligue 1 musim lalu.

Sayang, rencana Federasi Sepakbola Jamaika itu mendapat penolakan dari para pemain timnas. Sebab, pemanggilan Greenwood nanti terbilang tidak adil untuk para pemain yang telah berjuang membawa Jamaika lolos ke Playoff.

"(JFF) terobsesi dengan nama-nama besar dan berusaha merekrut lebih banyak pemain. Mereka ingin memiliki tim terbaik di lapangan, tetapi saya sudah mengatakannya kepada JFF: 'Jika seorang pemain tidak bersedia berkomitmen untuk putaran terakhir kualifikasi, kecuali mereka cedera, saya tidak mengerti mengapa mereka harus bergabung dengan grup pada bulan Maret atau di akhir musim jika kami lolos'. Hal itu tidak boleh terjadi," ujar gelandang Jamaika, Isaac Hayden, kepada The Athletic.

"Kualitas Greenwood memang tidak perlu diragukan, jika melihat gol-golnya. Tapi ini bicara soal prinsip dan integritas. Jika ada pemain yang tiba-tiba dipanggil hanya karena Piala Dunia, maka itu akan jadi lelucon. Akan banyak omongan soal si pemain dan juga federasi yang membiarkan itu terjadi," sambung pemain yang kini memperkuat Queens Park Rangers itu.

Penolakan serupa datang dari bek Charlton Amari'i Bell yang menilai kedatangan Greenwood atau pemain keturunan Jamaika lain akan merusak harmonisasi tim.

"Banyak dari kami yang sudah berjuang keras selama bertahun-tahun, berkorban keringat dan air mata untuk negara ini, dengan drama-drama yang terjadi di belakang. Kami semua harus berurusan dengan itu. Tidak adil rasanya untuk para pemain yang sudah melalui proses dan tidak bisa lagi bermain di Piala Dunia. Ini agak kontroversi jadinya," kata Bell.

Saksikan Live DetikPagi:




(mrp/bay)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads