Sejak kompetisi teratas sepakbola Inggris memakai nama Premier League pada musim 1992/93 Fergie tampil sebagai raja. Dari 16 musim yang sudah dijalani, ia membawa Manchester United menjadi juara sebanyak 10 kali. Hanya ada tiga klub yang bisa mengganggu dominasinya, yakni Blackburn Rovers (musim 1994/95), Chelsea (2005/05 dan 2006/07), dan Arsenal (1997/1998, 2001/02 dan 2003/04). Β
Di Piala Super Eropa, manajer asal Skotlandia ini juga memiliki track record yang cukup bagus. Dua kali ia berhasil meraih trofi juara. Yang pertama adalah bersama Aberdeen tahun 1983 dan yang kedua bersama MU pada tahun 1991. Satu kesempatan lainnya, yakni pada tahun 1999 bersama The Red Devils, hanya berakhir dengan status "runner up".
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dia tak hanya manajer terbaik di Eropa, tetapi juga yang terbaik di dunia," tandasnya seperti dilansir Sportinglife. "Anda tak bisa bertahan selama itu dan tetap berada di level tertinggi jika tak memiliki kemampuan yang luar biasa."
"Jadi, bagi saya, dia adalah manajer teraik di dunia. Dia adalah satu-satunya yang harus orang lihat," tukasnya. "Saya tahu Sir Alex tapi belum pernah melawannya. Maka, saya akan mempersiapkan diri untuk pertandingan yang saya kira akan berjalan sulit."
Satu keuntungan bagi Advcaat mungkin adalah belum bisanya Fergie menurunkan pemain-pemain terbaiknya karena masih dirundung cedera. Namun, The Scotman telah berjanji akan menurunkan skuad terbaik dari pemain yang dimilikinya saat ini.
(roz/krs)