Joan Laporta terpilih menjadi presiden klub sepakbola Barcelona melalui pemungutan suara pada Minggu (7/3) mengalahkan kandidat lainnya. Joan Laporta dalam pidatonya menyampaikan isyarat akan mempertahankan Lionel Messi agar tetap bermain di Spanyol.
"Dua puluh tahun lalu, seorang bocah lelaki bernama Leo Messi melakukan debutnya bersama tim muda Barca. Melihat pemain terbaik dunia keluar untuk memilih hari ini adalah tanda yang jelas dari apa yang terus kami katakan. Leo mencintai Barca", ucap Laporta usai kembali terpilih menjadi Presiden Barcelona.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sepanjang kampanye Laporta terus menyuarakan keinginannya untuk mempertahankan La Pulga di Camp Nou. Komitmen Laporta menjadi salah satu sorotan suporer Barca, mengingat Kontrak Messi bakal habis pada Juni 2021. Sementara, beredar rumor sang kapten kini jadi target bidikan dua klub besar Eropa, Paris Saint-Germain dan Manchester City.
"Saya akan melakukan segala kemungkinan, ada banyak yang menginginkan dia dan kami akan membutuhkan tawaran penting. Uang tidak menjamin gelar," tegas Laporta sebagaimana dikutip dari Sky Sport.
Meski Messi berulang-ulang diberitakan memiliki gaji yang terlampau tinggi dan menguras isi kantong Blaugrana, Namun Laporta menegaskan penyerang Argentina justru lebih banyak memberi keuntungan finansial Barcelona.
"Messi menghasilkan lebih banyak pendapatan daripada pengeluaran, biayanya delapan persen dari total, dia menghasilkan 30 persen pendapatan untuk klub," ujar Laporta
Messi termasuk di antara beberapa pemain Barcelona yang diberi kesempatan memberikan suara dalam pemilihan. Tercatat 51.765 dari 109.531 anggota yang memenuhi syarat memberikan suara dalam pemilihan. Hampir sepertiga di antaranya memilih Laporta.
(/)