Preview Gameweek 33 Fantasy Premier League

Jakarta - Gameweek 33 (GW33) ini merupakan gameweek yang cukup aneh. Ada 5 klub (Man United, Arsenal, Fulham, West Ham United, Everton) yang akan bermain double-header, namun juga ada 3 klub (Tottenham, Swansea, West Bromwich Albion) yang tidak bermain sama sekali. Jadi tidak heran GW33 ini akan didominasi oleh pemain-pemain dari kelima klub yang bermain double-header tersebut demi raihan poin optimal. Akibatnya perburuan pemain pun jadi susah-susah gampang dan dilematis.

GW33 ini juga akan diselingi oleh laga Semifinal FA Cup antara Man City versus Chelsea, serta Wigan melawan Milwall. Jadi bagi para Fantasy Managers yang akan memasang pemain dari klub-klub itu, hati-hati akan risiko rotasi.

GK – David De Gea

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Walau minggu lalu libur sementara dari rentetan enam kali cleansheet, De Gea tetap kami percayakan untuk berdiri di bawah mistar. Jadwal dua kali bertandang juga bukan masalah, karena lima dari sembilan cleansheet-nya justru terjadi saat bermain tandang. Di banding bek-bek United, De Gea juga memiliki peluang bermain lebih besar. Tapi Sir Alex Ferguson mungkin saja memainkan Anders Lindegaard, andai United makin dekat dengan kepastian gelar juara.

DEF – Leighton Baines

Pemain Inggris ini jarang masuk starting XI kami karena harganya yang cukup mahal untuk seorang defender. Namun, di laga dobel ini, kehadiran Baines tidak dapat dielakkan. Di sembilan dari sebelas pertandingan di tahun 2013, Baines selalu menghasilkan poin, entah itu dari mencetak gol, assist atau cleansheet. Tugasnya sebagai pengambil penalti, tendangan bebas langsung, serta penyuplai umpan silang membuat Baines sangat berpotensi di laga dobel ini. Tapi bagi Anda yang bermasalah dengan budget minim, Phil Jagielka atau Sylvain Distin bisa Anda jadikan alternatif.

DEF – Bacary Sagna

Sementara kepastian starting XI Nacho Monreal terganggu karena Kieran Gibbs sudah kembali, kehadiran Sagna yang tanpa saingan berarti, dan hanya seharga 4.7, sangatlah menarik. Apalagi Sagna berhasil menciptakan tiga peluang serta dua tembakan ke gawang, lebih banyak dari semua defender Arsenal lainnya. Kans Arsenal mungkin kecil untuk cleansheet melawan Everton, tapi setidaknya kita dapat berharap poin cleansheet dari laga vs QPR.

DEF – Rafael da Silva

Sekembalinya dari cedera, Rafael memang masih belum bisa membalas kepercayaan para pemiliknya dengan poin berarti. Namun, catatan satu gol, satu assist, serta tiga cleansheet sebelum ia cedera bisa menjadi bekal menyongsong dua laga di GW33 ini. Seperti halnya minggu lalu, Sir Alex nampaknya juga akan memberi Rafael waktu bermain penuh. Semoga saja Rafael tidak terkena kebijakan rotasi karena bermain dalam kurun waktu 3 hari.

MID – Santi Cazorla

Ditransfer oleh lebih dari 70.000 Fantasy Managers membuat harganya melambung 0.3 sampai Jumat siang WIB ini. Butuh keberanian untuk bermain tanpa Cazorla yang akan bermain dua kali di kandang. Apalagi pemain asal Spanyol ini sukses menghantar poin double digit (15+12) dalam dua laga kandang terakhirnya.

MID – Marouane Fellaini

Fellaini kembali dari masa hukumannya tepat waktu untuk melakoni dua laga di GW 33 ini. Lebih dari 100.000 manager sudah merekrut Fellaini ke dalam starting XI masing-masing sehingga harganya pun dijamin akan melambung nanti malam. Sebelum ia dihukum, pemain yang mumpuni dalam duel-duel udara ini mencetak 3 gol, 2 assist dan tujuh BP di lima laga. Bersama Steven Pienaar, kehadirannya kembali bisa menghadirkan ancaman untuk lini belakang Arsenal dan QPR.

MID – Gervinho

Cederanya Theo Walcott membuat Gervinho memiliki kesempatan untuk memamerkan potensinya. Apalagi dalam dua laga terakhirnya, Gervinho membuat dua gol, tiga assist dan empat BP. Ia juga terlibat banyak di kotak penalti (16 touches) dan merupakan pemain Arsenal yang melepaskan tembakan terbanyak (8), lebih dari Cazorla dan Olivier Giroud (masing-masing 7). Padahal Gervinho sendiri tak bermain full time. Memang cukup beresiko untuk menempatkan dua gelandang dari satu klub. Namun dengan dua laga di gameweek ini, sepertinya resiko tersebut layak diambil.

MID –Yohan Cabaye

Cabaye minggu lalu membayar kepercayaan saya. Dengan sumbangan 8 poinnya, ia hadir sebagai pembeda berkat assist-nya untuk Cisse. Di laga tersebut, Cabaye juga membuat 5 tembakan menjadikannya gelandang BPL paling kreatif di GW32. Ia pun sukses menciptakan 7 peluang berkat tugasnya sebagai pengambil bola mati. Minggu ini Cabaye akan mendapat kepercayaan sebagai satu-satunya pemain tanpa laga dobel yang masuk starting XI, untuk menggetarkan jala Mignolet yang dalam delapan laga tidak pernah cleansheet.

FWD – Robin van Persie

RvP hanya mencetak satu gol dalam delapan laga terakhirnya. Namun demikan, RVP tetaplah RVP yang tetap menyumbang poin dari assist. Bahkan dalam laga vs Man. City, RvP yang tidak mencetak gol tetap melepas lima tembakan serta menciptakan empat peluang. Melawan Stoke yang hanya berhasil membukukan satu cleansheet dalam 14 laga terakhirnya, serta West Ham yang membuat satu cleansheet dalam sembilan laga kandang terakhirnya, RvP memiliki kesempatan lebar untuk kembali merebut jabatan top skorer sementara BPL. Apalagi jika ia harus menjalankan tugas sebagai pengambil penalti atau tendangan sudut.

FWD – Dimitar Berbatov

Walau bukan tipe striker yang sering melepas tendangan ke gawang, Berbatov sendiri mempunyai konversi gol yang cukup bagus. Ditambah lagi ia memiliki tugas sebagai pengambil penalti. Di dua laga terakhir, Berba pun sukses melepas enam tembakan, tiga di antaranya on target, dan dua menjadi gol. Di lima laga terakhir, Berba mencetak lima gol serta meraih 11 BP untuk menyumbang total 41 poin. Gawang Brad Guzan tentu jadi target selanjutnya. Bermain di kandang melawan Chelsea juga merupakan dorongan moral tersendiri untuk menjebol gawang Petr Cech.

FWD – Andy Carroll

Mencetak 4 gol dalam 3 laga kandang terakhirnya bersama West Ham, serta meraih tambahan 6 BP, bisa saja membuat Andy Carroll kembali jadi idola FPL managers seperti saat ia belum dibeli Liverpool. Di empat laga terakhir, Carroll melepas 16 tendangan, enam on target dan 3 di antaranya menjadi gol.

SUBS

GK – Jusi Jaaskelainen

Penampilan gemilangnya saat menahan Liverpool bukanlah sebuah kebetulan. Jusi juga jadi penjaga gawang dengan jumlah penyelamatan terbanyak di BPL. Walau sebelumnya bermain tanpa cleansheet, tapi kita dapat berharap dari poin cleansheet dari laga dobel di GW33.

DEF – Sascha Riether

Sebelum dua penampilan mengecewakan, Riether membuat 1 gol, 2 assist, 2 cleansheet serta 5 BP dan menyumbang 29 poin di GW 27-30.

MID – Philippe Coutinho

Sama seperti seluruh pemain Liverpool lainnya, minggu lalu Coutinho gagal membalas kepercayaan para pemiliknya dengan poin dari torehan gol atau assist. Tapi, melawat ke klub yang selalu kebobolan dalam 12 laga terakhir (26 gol) dan klub yang kebobolan paling banyak di BPL, nama
Coutinho tetap layak untuk masuk cadangan.

FWD – Kevin Mirallas

Bagian dari generasi emas Belgia ini telah mempatenkan posisinya dalam starting XI Everton dengan sumbangan 3 gol serta 7 bonus poin dalam 4 laga terakhirnya. Mirallas juga cukup kreatif untuk menciptakan 5 peluang dalam 4 laga terakhir, menandakan adanya potensi untuk mencetak assist.